Malaysia (UiTM Perlis) – Universitas Negeri Medan mengutus tiga perwakilan mahasiswanya untuk penampilan seminar akademik yang dilaksanakan di Kampus UiTM Perlis dan di Pulau Langkawi. Diantaranya Ananda Putri, K. Palkumirani, dan M. Hamdi Ali Hakim dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, FBS Unimed dengan dosen pendamping Prof. Dr. Sumarsih, M.Pd.
Mereka mempresentasikan karya tulis mereka yang berjudul “Online Tour Guiding: The New Way of Technology Using as The Virtual Entrepreneurship in Supporting IR 4.0”. Online tour guiding adalah sebuah inovasi di bidang pariwisata, dimana antara pemandu wisata dengan turis berkomunikasi lewat video call dalam membahas tempat wisata. Karena mengusung tema Revolusi Industri 4.0, dimana internet yang mengatur segalanya. Dengan demikian, pemandu dan turis tidak perlu berjumpa satu sama lain di suatu tempat.
Selama video call berlangsung, pemandu akan memberikan informasi berupa situasi akurat yg benar-benar terjadi di suatu tempat wisata, contohnya banyaknya sampah, terlalu ramai, dan lain-lain. Pemandu juga akan memberikan informasi seputar penginapan, tempat makan, harga, transportasi, dll yang ada disekitar tempat wisata tersebut.
Setelah itu, para turis yang akan memutuskan apakah ia jadi atau tidak mendatangi sebuah tempat wisata setelah bergabung grup video call yang dilakukan si pemandu. Hal ini dilakukan agar para turis tidak merasa kecewa dan dibohongi setelah berada di tempat tujuan. Dan untuk bergabung grup video call itu, para calon turis harus melakukan pembayaran sebelumnya. Dari sinilah, para generasi muda bisa menjadi wirausaha lewat dunia maya.
Pelaksanaan IMT–GT yang berlangsung 20–26 Juli 2018. Acara ini membawa misi pendidikan dan kebudayaan yang bertujuan untuk memperat persaudaraan dan hubungan kerjasama antar negara anggota. IMT-GT tersebut diikuti oleh 12 Universitas dari Indonesia, Malaysia dan Thailand, diantaranya adalah Universitas Negeri Medan, Universitas Syiah Kuala, Universitas Sumatera Utara, Intitut Teknologi Medan, Walailak University, Universiti Teknologi Mara, Prince of Songkla University, Rajamangala University of Technology Srivijaya, Thaksin University, University Malaysia Perlis, University Sains Malaysia, dan University Utara Malaysia.
Acara ini tidak hanya menampilkan seminar akademik dan festival budaya, tetapi juga dilombakan berbagai cabang olahraga yang diikuti oleh beberapa perguruan tinggi di tiga negara tersebut. Unimed juga turut serta dalam IMT-GT ke 20 di UiTM Perlis, Malaysia.
Perwakilan Unimed Palkumirani mendapatkan medali perak dalam kategori mixed group, mereka mempersentasekan tentang penginapan yang bernama Ohana Homestay. Dan Ananda Putri mendapatkan medali perunggu dalam kategori mixed group, mereka membahas tentang Minyak Gamat dan memberinya nama GamatPlingPang. Sehingga Unimed meriah 2 medali, dari seminar tersebut.
Selaku Dosen Pembimbing, Prof. Dr. Sumarsih, M.Pd. mengatakan “kita bersyukur mendapatkan medali perak dan perunggu pada acara IMT-GT di UiTM tahun ini. Kita akan melakukan persiapan lebih awal untuk mengikuti IMT-GT tahun depan yang akan dilaksanakan di Walailak University Thailand sehingga mendapatkan hasil yang lebih baik dan lebih maksimal. Kami juga ucapkan terimakasih atas doa dan dukungan dari pimpinan dan semua pihak.” (Humas Unimed)
