Close

" The Character Building University "

LPPM Beri Pembekalan Keterampilan Pembuatan Sabun Minyak Jelantah Bagi Siswa SMKS Nusantara BM Lubuk Pakam

Tim Pengabdian Masyarakat LPPM Universitas Negeri Medan (Unimed) telah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di wilayah Lubuk Pakam, tepatnya di SMKS Nusantara Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Rabu, 22 September 2021 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Melalui instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2016 tentang revitalisasi SMK, dilakukan perbaikan dan penyelarasan kurikulum SMK salah satunya adanya perluasan teaching factory SMK yang dirancang agar mendorong inovasi dan produktivitas, siswa tidak hanya dituntut untuk menguasai skill atau kemampuan teknis, tetapi juga sampai pada konsep pengembangan usaha. Setiap tahun, siswa SMKS Nusantara BM Lubuk Pakam dituntut untuk menghasilkan produk kewirausahaan dan mengembangkan produk kewirausahaan tersebut hingga manajemen pemasaran. Oleh karena itu dibutuhkan berbagai inovasi produk yang dapat menjadi produk unggulan bagi SMKS Nusantara BM Lubuk Pakam.

Melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakat dalam bentuk Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Mandiri, Tim Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unimed, yang diketuai oleh Dr. Sri Adelia Sari, M.Si dan 3 anggota yaitu Drs. Jasmidi, M.Si., Siti Rahmah, S.Pd., M.Sc., dan Kana Saputra S, S.Pd., M.Kom melakukan kerja sama dengan Kepala Sekolah SMKS Nusantara BM Lubuk Pakam yakni Suyadi, S.Pd untuk mengembangkan produk wirausaha kreatif berbasis limbah minyak jelantah. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini dibantu oleh Drs. Seget Tartiyoso M.Pd dari STKIP Budidaya Binjai, Bambang Suseno, M.Si dari Universitas Deli Sumatera dan 4 mahasiswa jurusan kimia Unimed yaitu Catur Kurniawan, Nadya Ulfa, Sahrul Ramadhan dan Muhammad Fadhilah.

Dr. Sri Adelila Sari, M,Si. mengungkapkan bahwa limbah minyak jelantah dapat diubah menjadi berbagai produk yang bernilai jual, diantaranya sabun, lilin dan biodiesel. “Dengan keilmuan kimia yang kami miliki ingin membantu adik-adik di SMKS Nusantara BM Lubuk Pakam mengembangkan produk sabun dari minyak jelantah.” Kata Dr. Sri Adelila Sari, M.Si.

Produk sabun dipilih karena bahan-bahan yang dibutuhkan sangat mudah ditemukan di Lingkungan sekitar. Selain itu, proses pembuatannya juga sangat mudah. Bahan yang digunakan yaitu minyak jelantah, air dan soda api (NaOH). Kegiatan ini melibatkan 30 siswa-siswi SMKS Nusantara BM Lubuk Pakam perwakilan dari 3 program keahlian yaitu Akuntansi Keuangan dan Lembaga (AKL), Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP), dan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) dan 5 orang guru pengampu mata pelajaran kewirausahaan. Kegiatan ini diawali dengan pembukaan oleh Kepala SMKS Nusantara BM lubuk Pakam, Bapak Suyadi, S.Pd. dan diikuti dengan pemberian materi pengetahuan tentang pemanfaatan limbah minyak jelantah sebagai produk kewirausahaan. Untuk lebih memberikan pemahaman yang nyata bagi siswa diberikan buku panduan pembuatan produk-produk berbahan dasar minyak jelantah. Harapannya siswa dapat membuat produk lain di masa yang akan datang.  Setelah itu siswa siswi dan guru diberikan kesempatan untuk praktek langsung cara pembuatan sabun dari minyak jelantah yang dipandu oleh seluruh tim pelaksana dan mahasiswa.

Siswa-siswi dan guru merasa antusias mempelajari cara pembuatan sabun dari minyak jelantah, mengingat bidang keahlian yang jauh dari ranah sains kimia. Dalam kegiatan ini siswa dibagi menjadi 6 kelompok untuk mempraktekkan cara pembuatan sabun sesuai dengan buku panduan yang telah dibagikan sebelumnya. Untuk meningkatkan hasil produk sabun ditambahkan beberapa zat adiktif diantaranya pewarna dan parfum. Sabun dicetak dalam wadah dan ditunggu selama 3 minggu untuk proses curing (penghilangan NaOH).

Berdasarkan testimoni salah seorang siswa peserta kegiatan menyebutkan bahwa “sabunnya warnanya cantik dan wangi, tidak lagi tercium bau minyak jelantah” tutur Angga. Selain praktek pembuatan sabun, siswa juga diberikan bekal terkait bahaya limbah minyak jelantah terhadap kesehatan dan lingkungan. Sehingga luaran kegiatan ini diharapkan tidak hanya menghasilkan produk wirausaha namun juga kampanye penanggulangan limbah bagi siswa SMK.

Dalam kesempatan ini Kepala Sekolah SMKS Nusantara BM Lubuk Pakam Bapak Suyadi, S.Pd. menyambut baik kegiatan ini dan sangat berterimakasih kepada tim pelaksana. Bapak Suyadi, S.Pd., mengatakan “kegiatan ini sangat baik dilakukan sehingga dapat membantu siswa dalam mengembangkan produk kewirausahaan  sehingga nantinya akan menjadi produk unggulan bagi SMKS Nusantara BM Lubuk Pakam”.

X
UNIMED Mobile

FREE
VIEW