Close

" The Character Building University "

UNIMED & UIN-SU Bersama USAID Perkuat Instruktur PPG Di SUMUT

14/01/2016

Medan – Unimed menjadi salah satu universitas terbaik yang digandeng oleh USAID PRIORITAS dalam memperkuat kapasitas instruktur PPG yang akan melatih para guru-guru di daerah, sebagai upaya memperkuat kapasitas guru-guru disekolah dalam melaksanakan proses pembelajaran. Wujud nyatanya dikonkritkan dalam kegiatan bersama Workshop Socialization/Capacity Building of PPG Instructors yang difasilitasi USAID PRIORITAS di Hotel Aryaduta, Medan pada rabu, 13 Januari 2016.

Rektor Unimed Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd mengatakan kapasitas instruktur Pendidikan Profesi Guru (PPG) perlu terus diperkuat.  Para instruktur harus mampu merancang kegiatan-kegiatan PPG yang bisa menjawab persoalan pendidikan terkini. dalam konteks kekinian, PPG ditujukan mempersiapkan guru agar mampu menjawab persoalan anak-anak di kelas lewat pembelajaran aktif dan kontekstual. ” Tantangannya hari ini bagaimana menciptakan guru-guru yang menginspirasi, guru yang menjadi sumber inovasi, sekaligus pemimpin yang nyata alias the real leader,” ujarnya dalam acara workshop di Hotel Aryaduta kemarin.

Syawal mengatakan PPG dirancang untuk menjawab persoalan rendahnya mutu guru. PPG diharapkan melahirkan guru-guru bermutu. Karena itu Syawal meminta para instruktur menjaga kualitas PPG dengan terus mengembangkan diri dan kompetensi masing-masing. Dengan kapasitas yang baik, para instruktur akan lebih siap mendidik guru menjadi tenaga profesional. “Kita sudah lihat, sejak Undang-undang Sisdiknas ada, hingga kini sudah 11 tahun, belum ada gerakan signifikan yang menunjukkan bahwa guru itu sebuah profesi. Ini yang harus kita renungkan,” pungkasnya.

Koordinator Provinsi USAID PRIORITAS untuk Sumut Agus Marwan mengatakan, workshop ini bertujuan memberi pemahaman dan melatih keterampilan para dosen instruktur PPG dalam mengelola PPG di LPTK. Selain itu, agar para peserta workshop yang sudah dilatih dapat menerapkan ilmunya di LPTK. “Kami berharap, Unimed dan UIN Sumut menjadi pilot projek LPTK yang serius dan kompeten menjalankan PPG,” harap Agus Marwan.

Lebih lanjut Agus Marwan mengatakan, materi dan metode pelatihan dirancang secara sistematik dan praktis. Seluruh materi dan metode pelatihan telah digunakan oleh guru dan dosen LPTK. Bahkan modul yang dipakai, telah diadaptasi oleh direktur-direktur PPG dari 16 LPTK mitra USAID PRIORITAS di Indonesia. “ Sampai Juni 2015, kami telah melatih sebanyak 10.627 orang pendidik dan tenaga kependidikan (guru, kepsek, pengawas) di 15 Kabupaten/kota di Sumut. Program ini telah telah memberikan akses pendidikan berkelas dunia kepada lebih dari 290 ribu siswa di 1.759 SD, SMP dan Madrasah di Sumatera Utara,” tambahnya.

Program USAID Prioritizing Reform, Innovation, Opportunities for Reaching Indonesia’s Teacher, Administrators, and Students (USAID PRIORITAS) adalah program lima tahun yang didanai oleh United States Agency for International Development (USAID) dan didesain untuk meningkatkan akses pendidikan dasar yang berkualitas di Indonesia. USAID PRIORITAS adalah bagian dari program kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Amerika Serikat. Di Provinsi Sumatera Utara Program USAID PRIORITAS sejak 2012 telah bekerja di 15 kabupaten/kota yaitu Langkat, Binjai, Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Tebing Tinggi, Tanjungbalai, Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, Toba Samosir, Humbang Hasundutan, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Sibolga dan Nias Selatan. Program ini juga bermitra dengan Universitas Negeri Medan dan Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara, serta mendorong terbentuknya konsorsium LPTK bersama Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Universitas Muslim Nusantara Al-Wasliyah (UMN), Univeritas HKBP Nommensen (UHN) dan Universitas Sisingamangaraja XII Tapanuli Utara (UNITA). (Humas Unimed).

X
UNIMED Mobile

FREE
VIEW