Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan menyelenggarakan Seminar Kewirausahaan (SEMRA)-2 dengan Tema: Teknik Pengembangan Bisnis Skala Nasional dan Internasional pada hari Senin, 16 November 2020 yang bekerjasama dengan Alumni. Kegiatan SEMIRA-2 ini menghadirkan 3 orang narasumber yang merupakan pebisnis muda, yaitu Dian Ariesawati, ST (Owner Oleh-Oleh Khas Surabaya Bumbu Rujak Manis, Surabaya), Muhammad Iqbal (Owner Oleh-Oleh Khas Medan Kue Melayu Makcik.cam, Medan) dan Annisa, S.Pd., M.Pd (Alumni dari Prodi Pendidikan Bahasa Jerman FBS UNIMED dan juga Owner Kering Teri dan Lomed A.F, Surabaya). Peserta pada kegiatan SEMIRA-2 berjumlah 154 orang, yang berasal dari berbagai daerah, Makassar, Sulawesi, Batam, Surabaya, Jakarta, Padang dan tentunya Medan.
Kegiatan SEMIRA-2 ini dibuka oleh Dekan FBS UNIMED Dr. Abdurahman Adisaputera, M.Hum. Dalam sambutannya, Dr. Abdurahman menyambut baik kegiatan ini karena dengan diadakan kegiatan ini diharap dapat memberikan motivasi dan juga sumber ide bagi para mahasiswa untuk segera memulai bisnis dari sekarang.”Seminar ini menghadirkan para wirausahan muda saya harap para peserta khususnya mahasiswa FBS UNIMED dapat menyerap baik-baik ilmu yang diberikan dan aktif dalam bertanya agar kalian dapat mengetahui tips dan trik serta strategi apa yang diperlukan untuk memulai usaha. jangan takut untuk memulai jika para narasumber ini bisa tentu kalian juga bisa untuk memulai bisnis, seperti yang kita ketahui bahkan usaha-usaha yang besar sekarang semuanya didominasi oleh para pengusaha muda. untuk itulah diharap setelah selesai mengikuti seminar ini para mahasiswa tidak takut untuk memulai usaha,” ujar Dekan FBS.
Kegiatan SEMIRA-2 ini bertujuan untuk memotivasi Mahasiswa untuk memulai bisnis dan tentunya melalui kegiatan ini diharapkan mahasiswa mendapatkan ide untuk menyusun proposal PKM nantinya.
Acara ini ditutup oleh WD1 FBS UNIMED, Dr. Wahyu Tri Atmojo, M.Hum dengan harapan semoga mahasiswa termotivasi menjadi wirausaha muda, baik yang sudah memiliki produk ataupun yang sedang merintis, agar segera memiliki ijin usaha dan dapat mengembangkan usahanya ke tingkat Nasional dan Internasional.(Humas Unimed/zr)
