22/08/2016
Balige – Untuk mendukung percepatan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Danau Toba, Kemenko Kemaritiman gandeng Unimed dengan melakukan penandatanganan MoU saat momentum Workshop Pengembangan Masyarakat di Kawasan Danau Toba di Institut Teknologi Del, Balige, Pada 19 Agustus 2016. Program Penguatan Kapasitas Masyarakat di Kawasan Danau Toba merupakan langkah strategis dalam mendukung peningkatan kapasitas dan kualitas penyelenggara pariwisata di Kawasan Danau Toba. Penguatan kapasitas masyarakat dapat berkonstribusi positif terhadap peningkatan jumlah kunjungan wisatawan, dan secara nasional mendukung pencapaian target kunjungan wisata. Program ini memfokuskan pada pengembangan daya dukung masyarakat terhadap pariwisata.
Penandatanganan MoU dan workshop ini dibuka langsung oleh Menteri Kordinator Kemaritiman Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Panjaitan dan bersamaan dengan itu dilakukan penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) dengan ketiga Perguruan Tinggi di Sumatera Utara, yakni Universitas Negeri Medan yang diwakili oleh Wakil Rektor IV Prof. Manihar Situmorang, M.Sc. Ph.D,dari Universitas Sumatera Utara diwakili oleh Wakil Rektor III dan dari Institut Teknologi DEL dihari oleh rektor Prof. Dr. Robert Saragih.
Kerjasama antara Kemenko Kemaritiman dengan Unimed, USU dan IT Del ini sebagai upaya kerja sama dalam rangka mendukung percepatan kawasan strategis pariwisata nasional Danau Toba melalui program penguatan kapasitas masyarakat. program dan kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam mendukung ppeningkatan kapasitas dan kualitas penyelenggaraan pariwisata di kawasan Danau Toba. Penguatan kapasitas masyarakat ini diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap peningkatan jumlah kunjungan wisatawan dan secara nasional mendukung pencapaian target kunjungan wisatawan. Lingkup MoU ini adalah ; penyusunan strategis dan program penguatan kapasitas masyarakat di kawasan Danau Toba, impementasi program penguatan kapasitas masyarakat di kawasan Danau Toba, penyusunan indikator keberhasilan implementasi program dan monitoring dan evaluasi pelaksanaannya.
Luhut Binsar Panjaitan dalam sambutannya mengatakan, dalam percepatan program pemerintah kawasan strategis pariwisata nasional Danau Toba ini kita gandeng tiga perguruan tinggi terbaik di Sumatera Utara yakni Unimed, USU dan IT Del. Ketiga kampus ini kita harapkan dapat mendukung dan membantu program kita untuk penguatan kapasitas masyarakat dalam peningkatan jumlah wisatawan ke Danau Toba. Semoga Kementerian Kordinator Kemaritiman dan ketiga kampus ini dapat segera menyusun program bersama untuk mewujudkan harapan pemerintah tersebut. Masyarakat di kawasan Danau Toba harus kita latih, kita bentuk maindset dan pola hidupnya agar mendukung program pemerintah dalam menjadikan danau toba sebagai destinasi wisata dunia. Kita akan percepat bangun segala inprastruktur, namun apabila kapasitas masyarakat tidak kita bentuk, pastinya akan menjadi penghalang untuk mewujudkan harapan kita bersama.
Wakil Rektor IV Unimed Prof. Manihar Situmorang, setelah selesai penandatanganan MoU mengatakan, ini merupakan bentuk kepercayaan Kemenko Kemaritiman RI terhadap Unimed dalam mendukung program pemerintah dalam penguatan kapasitas masyarakat di kawasan danau toba untuk mewujudkan harapan pemerintah dalam menjadikan danau toba sebagai destinasi wisata dunia. Kita civitas Unimed siap ikut serta secara aktif dalam mewujudkan tujuan pemerintah tersebut. Semua potensi SDM Unimed akan kita berdayakan untuk mensukseskan program pemerintah ini. Apalagi kita juga memiliki kepentingan terhadap program pemerintah tersebut, karena kita memiliki visi “unggul dalam bidang pendidikan, rekayasa industri dan budaya”. Untuk bidang rekayasa industri dan budaya dapat kita kaitkan untuk pengembangan penguatan kapasitas masyarakat di kawasan danau toba. Kita memiliki beberapa prodi yang dapat kita berdayakan untuk mendukung program tersebut.
Setelah dilakukan penandatanganan MoU, digelar workshop dengan tema yang didiskusikan dalam pertemuan ini yakni Perkembangan Percepatan Pembangunan KSPN Danau Toba dan tIndak Lanjut Keppres Otorita Pengelolaan Danau Toba yang disampaikan oleh Dr. Rahman Hidayat (Asisten Deputi Kemenkomar), Strategi Pengembangan Destinasi Prioritas KSPN Danau Toba oleh Ramli Chandra (Kemenpar), Pengembangan Desa Wisata Berbasis Masyarakat oleh Dr. Phil. Ichwan Azhari, MS(Ketua PUSSIS-UNIMED), Pengembangan Kepariwisataan Danau Toba oleh Dep. Ilmu Komunikasi USU dan Strategi dan Program Penguatan Kapasitas Masyarakat oleh Ketua Gugus Bidang Kajian Societal and Behavioral Aspect of Information and Technologi, IT DEL dan diakhiri oleh rapat koordinasi tentang Paparan PT. Indonesia Asahan Aluminium (Persero).
Adapun rombongan yang hadir dalam acara ini adalah Sesmenko Maritim, Deputi 1-4 Menko Maritim, Tenaga Ahli Menko Maritim, Staf Khusus Menko Maritim, Rombongan Khusus Bapak Ruhut Situmpul, Matius Murib, Fred Lonan, Andogo Wiradi, Johannes Panjaitan, Edward Wanandi beserta Undangan yang mewakili 4 kabupaten yakni Kabupaten Samosir, Kabupaten Karo, Kabupaten Toba Samosir dan Kabupaten Dairi. (Humas Unimed).
