Bertempat di Aula Dekanat Lantai 3, Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan laksanakan seleksi mahasiswa berprestasi (Pilmapres) Tahun 2022. Pilmapres dibuka resmi oleh Dekan yang diwakili Dr. Tappil Rambe, M.Si, Wakil Dekan Bidang Akademik. Turut hadir pada acara adalah Dra Flores Tanjung, MA., Wakil Dekan II, seluruh ketua jurusan, ketua prodi, sekretaris jurusan, kepala laboratorium dan mahasiswa peserta Pilmapres. Pada tahun 2022, kontestan mahasiswa berprestasi berjumlah 8 orang, masing-masing 2 dari perwakilan Jurusan dan Prodi.
Dalam sambutannya, Dr. Tappil Rambe, M.Si., menegaskan pentingnya seleksi ditingkat fakultas untuk menentukan perwakilan Fakultas Ilmu Sosial untuk berlaga di tingkat Universitas Negeri Medan dan selanjutnya ke tingkat regional Sumatra Utara dan akhirnya di kancah nasional. Wakil Dekan I mengharapkan agar Dewan Juri benar-benar memilih dan menentukan mahasiswa berprestasi dari Fakultas Ilmu Sosial yang memiliki Capaian Unggulan (CU) yang dibuktikan lewat portofolio prestasi, naskah gagasan kreatif GK) tentang pembangunan berkelanjutan (sustainable developments goals [SDGs]), maupun video kreatif berbahasa Inggris berdurasi 5-7 menit.
Menurutnya, Pilmapres sejak tahun ini berbeda dari sebelumnya karena penggunaan Bahasa Inggris dalam kontestasi. Oleh sebab itu, mau tidak mau, suka atau tidak suka, selain indikator CU maupun GK, kemampuan komunikasi berbahasa Inggris menjadi penting. Tidak lupa, Wakil Dekan I mengingatkan seluruh hadirin untuk mengapresiasi langkah-langkah transformatif Universitas Negeri Medan dewasa ini, terutama konversi Badan Layanan Umum (BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH). Dra. Nurmala Berutu, M.Pd, berhalangan hadir sehubungan dengan tugas luar kampus untuk studi banding transformasi BLU Unimed ke PTN-BH di beberapa kampus di Pulau Jawa.
Dr. Erond L. Damanik, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan menegaskan bahwa Pilmapres Fakultas Ilmu Sosial Tahun 2022 menghadirkan 3 (tiga) Dewan Juri, antara lain; Nina Novira, Ph.D untuk mengevaluasi Bahasa Inggris, Dr. Ratih Baiduri dan Prayetno, M.Si untuk menilai Gagasan Kreatif. Penyampaian materi maupun diskusi dilakukan dengan Bahasa Inggris ataupun perpaduan Bahasa Indonesia dan Inggris (bilingual). Kemudian, evaluasi atas orsinalitas CU dilakukan oleh Wakil Dekan III. Melalui seleksi yang berjalan ketat, dimulai pukul 09.00 dan berakhir pada pukul 12.30, terpilih Anisah Balqis, sebagai juara pertama dan berhak menjadi wakil Fakultas Ilmu Sosial untuk berlaga di level universitas yang bakal digelar pada minggu keempat Juni 2022. Tiga mahasiswa yang terpilih juara, mendapat apresiasi dari fakultas, selain honorarium dan transport, sekaligus sertifikat.
Dewan Juri, selain menilai karya berupa GK dan Video Kreatif, sekaligus memberikan bimbingan cara menulis yang baik dan benar melalui bahasa komunikatif. Biasanya, Gagasan Kreatif harus ditulis dalam format essay, mengambil sebuah topik yang diminati, lalu merancang gagasan serta menentukan indikator dan prasyarat ketercapaian dalam 2, 3, atau 4 tahun kedepan. Gagasan Kreatif harus dapat diimplementasikan dalam dunia nyata, atau setidak-tidaknya memiliki langkah aplikatif. Setelah makan siang bersama dan pengumuman, Pilmapres Fakultas Ilmu Sosial ditutup secara resmi oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan yang dilanjutkan dengan sesi foto bersama.
