Dalam mewujudkan standar layanan Bahasa di Indonesia, Forum Institusi Layanan Bahasa bekerjasama dengan UPT Bahasa Universitas Negeri Medan mengadakan Workshop Nasional II FILBA Tahun 2021 secara virtual melalui aplikasi Zoom pada Sabtu (04/12). Kegiatan ini dihadiri Rektor, Wakil Rektor III, Wakil Rektor IV, Dekan FBS, dan Dekan FIK dilingkungan UNIMED, Joko Priyana, Ph.D (Ketua Forum Institusi Layanan Bahasa) serta seluruh kepala UPT Bahasa di Indonesia. Workshop tersebut menghadirkan narasumber ahli yaitu Prof. drh. Aris Junaidi, DVA., Ph.D (Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemdikbudristek).
Dr. Isli Iriani Indah Pane, M. Hum selaku ketua penyelenggara FILBA 2021 menyampaikan “ Suatu kehormatan UPT Bahasa Unimed berkesempatan dan dipercaya menjadi tuan rumah Workshop Nasional II tahun 2021. Workshop Nasional ini merupakan kegiatan rutin dengan FILBA, kegiatan ini diselenggarakan atas kerjasama FILBA dan UPT Bahasa. Workshop Nasional ini adalah workshop kedua setelah sebelumnya tuan rumah UPT Bahasa Universitas Sebelas Maret Surakarta. Total jumlah peserta hari ini 162 peserta yang berasal dari 86 UPT Pusat Bahasa Indonesia yang terdiri dari 43 UPT Pusat Bahasa Universitas Negeri dan 43 Pusat Bahasa Universitas Swasta.
Joko Priyana, Ph.D Ketua Forum Institusi Layanan Bahasa selaku dalam sambutannya mengatakan “Tujuan atau target dari Workshop Nasional ini yaitu tersusunya draf rancangan Standar (Nasional) Layanan Bahasa (Standar Layanan Pelatihan, Standar Layanan Tes, Standar Layanan Penerjemahan), tersusunnya draf pengembangan TKBI FILBA (desain, target, jadwal, sumber daya pengembang, manajemen,dst), ditetapkannya moda dan tuan rumah Workshop Nasional FILBA I dan II tahun 2022, tersusunnya rancangan program kerja dan target FILBA 2022, dan dilakukannya koordinasi nasional Pengurus Wilayah FILBA.
Dalam sambutannya Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, SMK., M.Kes. menyampaikan apresiasinya pada pembukaan workshop, “saya mengucapkan terima kasih atas amanah dan kepercayaan yang diberikan oleh FILBA, karena Unimed dipercaya untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Workshop Nasional FILBA ke 2 tahun ini, walaupun kegiatan kita ini dilaksanakan secara virtual. Pusat Bahasa Unimed juga dipercaya, sebagai coordinator divisi pengujian pada kepengurusan nasional. Melalui workshop ini, dukungan dari Kemdikbudristek tentunya sangat kita harapkan, dalam mewujudkan standar layanan Bahasa di Indonesia, dalam hal penyusunan dan pengakuan tes FILBA, dan juga penyelenggaraan program-program FILBA, baik dalam bentuk dukungan moril dan materil.”
“Dukungan ini sangat berarti bagi FILBA, Unimed, dan seluruh kampus, khususnya dalam mempersiapakan dan mempublikasikan silabus ujian, serta menyelenggarakan ujian kemampuan Bahasa inggris yang komprehensif dan sesuai untuk mahasiswa di Indonesia secara efisien, akurat, valid, handal, dan professional. Saya mewakili pimpinan Universitas Negeri Medan mengucapkan terima kasih kepada Bapak Prof. Aris Junaidi, Ph.D, yang telah bersedia menjadi narasumber pada kegiatan ini. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kemajuan institusi kita, terutama dalam peningkatan kualitas dan mutu berbahasa inggris para mahasiswa.” Lanjut Rektor.
Dalam paparan materinya Prof Aris Aris Junaidi, DVA., Ph.D. menjelaskan bahwa berdasarkan survey yang dilakukan EF pada tahun 2020, Indonesia masih tergolong negara dengan tingkat kecakapan Bahasa Inggris yang rendah. Oleh karena itu, perlu adanya tes kemampuan Bahasa Inggris standar untuk mahasiswa di Indonesia. FILBA dalam hal ini mempunyai peranan yang penting dalam mendisain dan menciptakan tes Bahasa Inggris yang seragam dan yang memenuhi kriteria-kriteria tertentu sehingga menjadi tes yang qualified dan credible yang bisa diterima tidak hanya oleh institusi-institusi Pendidikan di dalam negeri tetapi juga mitra-mitra perguruan tinggi luar negeri. Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan teknologi memiliki program-program dan kebijakan-kebijakan yang mendukung FILBA dalam mewujudkan tes Bahasa Inggris standar ini, seperti program beasiswa bagi dosen-dosen pengajar Bahasa Inggris untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi dalam usaha meningkatkan kualitas SDM dalam penyusunan test ini. (Humas Unimed/fg)
