Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan (FMIPA Unimed) menggelar kegiatan Penguatan Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka, di Gedung Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. Fmipa Unimed. Kamis (11/11).
Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor Unimed, Ketua Senat Unimed, Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Wakil Rektor IV, Dekan Fakultas, Direktur Pascasarjana, dan Ketua Lembaga dilingkungan Unimed, Sekretaris Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara, dan Perwakilan dari Disperindag Sumatera Utara.
Kegiatan ini diselenggarakan untuk mendukung kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Makarim, yang antara lain memberikan hak belajar 3 (tiga) semester di luar Program Studi kepada Mahasiswa sebagaimana diatur dalam Permendikbud No. 3 Tahun 2020, yang mana telah di canangkan di Fmipa Unimed secara konsisten dan melakukan peningkatan mutu pembelajaran khususnya di Fmipa Unimed.
Pelaksanaan kegiatan ini diawali dengan laporan ketua pelaksana yaitu Dr. Jamalum Purba, M.Si. Ia menyampaikan “Merdeka Belajar harus dapat diimplementasikan secara cermat dan berkualitas. Hal inilah yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan penguatan implementasi kurikulum merdeka belajar kampus merdeka di FMIPA dengan mensinkronkan pelaksanaan kurikulum MBKM di Fmipa dengan sekolah dan industri sebagai mitra FMIPA dalam menghasilkan lulusan yang profesional”.
Lebih lanjut Jamalom Purba mengatakan, kegiatan ini juga ada sajian materi yang dibawakan oleh tiga narasumber, yaitu materi tentang ; Penguatan Implementasi Kurikulum MBKM di Unimed Untuk Menghasilkan Lulusan Profesional. Materi ini akan dipaparkan oleh Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd (Ketua Senat Universitas Negeri Medan). Materi selanjutnya dipaparkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Sekretaris Dispendik Sumut Mursianto, S. Pd., M.M mengenai Optimalisasi Implementasi Kurikulum MBKM di Sekolah Untuk Menghasilkan Lulusan Profesional. Pemateri terakhir yakni Indra Kurniawan, ST perwakilan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumatera Utara, memaparkan tentang Optimalisasi Peran Industri Pada Implementasi Kurikulum MBKM Untuk Menghasilkan Lulusan Profesional,”.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Rektor Unimed Dr. Syamsul Gulton, SKM., M.Kes. Dalam sambutannya mengatakan, MBKM tentu membutuhkan komitmen, kesatuan pandangan dan kurikulum yang dapat menjadi acuan bagi Bpk/Ibu dosen untuk mengimplementasikannya dalam perkuliahan di kelas atau secara daring. “Melalui kegiatan Penguatan Implementasi Kurikulum MBKM di FMIPA, kita berharap Bpk/Bpk Narasumber dapat memberikan pencerahan, panduan dan masukan kurikulum yang dapat dilakukan oleh para fungsionaris dan dosen dalam mensukseskan program MBKM”.
Lebih lanjut Rektor mengatakan “Tujuan kebijakan MBKM secara nasional adalah : memberikan hak belajar tiga semester di luar program studi untuk meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman. Menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian. Program-program experiential learning dengan jalur yang fleksibel diharapkan dapat memfasilitasi mahasiswa mengembangkan potensinya sesuai dengan passion dan bakatnya,”.
“Itulah yang seharusnya kita capai dalam setiap perkuliahan yang dilakukan oleh dosen. Kebijakan MBKM diharapkan dapat menjadi jawaban atas tuntutan dunia kerja. Mewakili pimpinan universitas, saya mengucapkan terima kasih kepada Narasumber yang bersedia memberikan paparan materinya nanti. Dan terima kasih juga kepada Dekan dan Wakil Dekan FMIPA yang menggelar kegiatan penguatan Implementasi MBKM di FMIPA ini. Semoga kegiatan ini dapat menyatukan persepsi dan komitmen kita dalam mensukseskan program MBKM di FMIPA secara efektif dan efisien, dalam melahirkan lulusan yang professional, unggul, berdaya saing dan memiliki karakter mulia”. Ujar Rektor. (Humas Unimed/js)
