Perguruan Tinggi Kependidikan Negeri mempunyai peran yang sangat penting dalam menghasilkan guru-guru professional. Guru-guru professional tersebut dapat dihasilkan melalui program yang dirintis pemerintah yakni Program Profesi Guru (PPG), dan berdasarkan arahan pemerintah Perguruan Tinggi Kependidikan Negeri mempunyai tanggung jawab dalam melaksanakan PPG tersebut. PPG dilaksanakan oleh 12 LPTK Negeri yang ada di Indonesia. Untuk mengoptimalisasi pelaksanaan PPG di 12 LPTK. Universitas Negeri Medan yang terpilih menjadi Tuan Rumah menggelar Forum Rektor dan Wakil Rektor Perkumpulan Perguruan Tinggi Kependidikan Negeri (PPTKN) Tahun 2021. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 (tiga) hari dimulai tanggal 29 – 31 Oktober 2021 di Hotel Adimulia, Medan.
Forum PPTKN menghadirkan Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Dr. Iwan Syahril, Ph.D sebagai narasumber yang memaparkan arahan mengenai Optimalisasi LPTK dalam Pengembangan Guru Masa Depan serta juga dihadiri oleh Direktur PPG Nasional Temu Ismail, S.Pd., M.Si.
Dalam sambutannya Ketua PPTKN Prof. Ganefri, Ph.D mengatakan “kita akan berdiskusi Bersama mengenai kebijakan dirjen pada saat forum rektor di Batam mengenai bagaimana menumbuhkan kembangkan Program Pendidikan Profesi Gutu . Karena kita sebagai Perguruan Tinggi pelaksanan PPG harus aktif untuk meningkatkan kualitas lulusan PPG sehingga lulusan PPG nantinya dapat menjadi guru professional,”.
“Kita 12 LPTK ini harus menjadi role model bagi LPTK yang lain. Karena itu kita harus melakukan terus inovasi terutama dalam penguatan kelembagaan. Sebagai LPTK kita tidak boleh berhenti untuk menghasilkan inovasi bagi program PPG agar PPG masa depan semakin maju. kita juga harus komit karena Perguruan Tinggi Kependidikan biarpun sudah memiliki program studi non kependidikan tetapi sebagai jati diri kita sebagai LPTK, kependidikan tetaplah menjadi fokus utama dan keunggulan kita agar PT kita dapat menghasilkan guru-guru professional yang akan mendidik anak bangsa menuju Indonesia maju,” ujar Prof. Ganefri yang juga merupakan Rektor Universitas Negeri Padang.
Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom dalam sambutannya “kita harapkan melalui forum ini kita dapat menyahuti kebijakan pemerintah dan kemendikbudristek serta juga kebijakan kita dalam mengawal pelaksanaan PPG di kampus kita. Kita juga harus membahas mengenai Empat kebijakan program besar pemerintah terkait MBKM yakni pertama pembukaan prodi baru, prodi apa yang dibutuhkan untuk masa depan, 2 terkait akreditasi kita harus mendorong prodi kita memperoleh akreditasi internasional, serta ketiga mengenai perubahan PTN BLU menjadi PTN BH. Semoga kita dapat membahas semua hal tersebut disini dan menghasilkan kebijakan yang dapat mendorong agar seluruh program tersebut dapat terlaksana dengan baik sehingga kita sebagai LPTKN dapat menghasilkan lulusan PPG yang professional yang dapat mewujudukan Indonesia Maju,”.(Humas Unimed/zr)