Close

" The Character Building University "

Wujudkan Revitalisasi LPTK oleh Kemendikbudristek, UNIMED dan UPI Review Proposal Penguatan Implementasi MBKM

Kegiatan Revitalisasi LPTK 2021 yang diselenggarakan oleh Kemdikbudristek yang pada tahun ini diketuai oleh Universitas Negeri Medan (Unimed) dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) merupakan salah satu LPTK yang ditunjuk oleh UPI untuk membantu dalam penyelesaikan Program revitalisasi LPTK 2021. Oleh karena itu, Universitas Negeri Medan dan Universitas Pendidikan Indonesia berkolaborasi menyelenggarakan Kegiatan Pendampingan dan Review Proposal Penguatan Implementasi MBKM Program Revitalisasi Tahun 2021 di Hotel Karibia Medan, Jum’at (15/10). Turut hadir pada acara tersebut, Rektor Unimed, Ketua Senat, Wakil Rektor, Ketua LPPM, Dosen Pendamping dan Mahasiswa.

Ada 6 program Besar dalam Kegiatan Revitalisasi LPTK 2021 mulai dari Program HOTs Literacy, Case Method dan Project Best Team, Model Inovasi Kolaboratif dan Partisipatif, Modul Digital berbasis Micro Learning, Micro Credentials Bersertifikat, dan yang terakhir yang kita laksanakan hari ini yaitu Program Pengalaman Belajar Mahasiswa diluar kampus.

Perubahan sosial, budaya, dan teknologi dalam satu dekade terakhir mendorong semua pihak untuk beradaptasi dan berinovasi, tidak terkecuali pada sektor pendidikan tinggi. Sebagai upaya menyiapkan mahasiswa menghadapi perubahan-perubahan tersebut, kompetensi mahasiswa perlu dipersiapkan berdasarkan kebutuhan masyarakat yang selaras juga dengan kebutuhan zaman. Perguruan Tinggi dituntut untuk dapat merancang dan mengimplementasikan proses pembelajaran inovatif dengan kekhasan kependidikannya agar mahasiswa dapat mencapai pembelajaran holistik yang mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara optimal dan relevan dengan perkembangan zaman.

Dalam rangka mendukung kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, selanjutnya perlu dirancang berbagai bentuk kegiatan belajar di luar perguruan tinggi. Kegiatan-kegiatan pada program ini yaitu melakukan magang/praktik kerja pada bidang pendidikan, riset kolaboratif mahasiswa dengan dosen, merancang atau mendampingi desa dalam membangun desa wisata edukatif, bisnis edupreneur, dan kegiatan kemanusian dalam rangka meningkatkan tingkat literasi bangsa. Program ini dapat memberikan pengalaman kontekstual lapangan yang akan meningkatkan kompetensi mahasiswa secara utuh, siap kerja, atau menciptakan lapangan kerja baru.

Dalam sambutannya, Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, SKM., M.Kes. mengatakan Pada hari ini, Unimed akan melakukan pendampingan dan memperbaiki proposal yang telah di-review oleh para reviewer. Dan ketika persiapan dari peserta Implementasi MBKM sudah matang, kita akan melepaskan para mahasiswa kita ke lapangan untuk melaksanakan 5 program dari kegiatan MBKM ini. Kita berharap seluruh rangkaian kegiatan ini dapat mendukung terciptanya ekosistem pendidikan yang unggul dan inovatif dalam meningkatkan kompetensi dan mutu lulusan sesuai dengan perkembangan ilmu, teknologi dan tuntutan perubahan dunia kerja. Kemudian terciptanya suasana pendidikan kondusif dan produktif yang didukung dengan sarana dan prasarana belajar yang optimal, dan meningkatkan kualitas peserta didik dan lulusan dengan bekal kemampuan kognitif, afektif, psikomotorik, soft-skill, dan etika yang baik. Saya berharap bahwa peserta kegiatan dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik. Semoga kegiatan ini menghasilkan manfaat bagi Unimed, Kota Medan dan pembangunan bangsa secara umum.

Dalam laporannya Ketua LPPM, Prof. Dr. Baharuddin, ST., M.Pd. mengatakan “Program Pengalaman Belajar Mahasiswa di Luar Kampus (PBMLK) adalah untuk meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman, menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian. Tahun ini jumlah Proposal yang didanai sebanyak 23 Proposal terdiri dari 5 skema yaitu Magang Kependidikan 10 proposal, Riset Kolaboratif 4 proposal, Desa Wisata Edukatif 2 proposal, Business Edupreneur 3 proposal, Edukasi Program Kemanusiaan 4 Proposal. Kegiatan hari ini dihadiri oleh dosen pendamping berjumlah 23 orang dosen Pendamping. Adapun acara ini merupakan rangkaian kegiatan MBKM berupa pendampingan penyusunan proposal dari hasil review proposal yang sudah dilakukan oleh reviewer.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Senat Unimed Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. menyampaikan ada 6 program Besar dalam Kegiatan Revitalisasi LPTK 2021 mulai dari Program HOTs Literacy, Case Method dan Project Best Team, Model Inovasi Kolaboratif dan Partisipatif, Modul Digital berbasis Micro Learning, Micro Credentials Bersertifikat, dan yang terakhir yang kita laksanakan hari ini yaitu Program Pengalaman Belajar Mahasiswa diluar kampus.

Selanjutnya, Prof. Syawal mengatakan “Perkembangan dunia Pendidikan tinggi menghasilkan solusi dan inovasi dalam menyelesaikan permasalahan negeri. Kita harus optimis kepada Pendidikan di Indonesia bisa berubah menjadi lebih baik, dengan mengembangkan pembelajaran berbasis HOTs Literacy. Modal utama adalah keseriusan, kesungguhan dan kejujuran dalam merubah paradigma dan cara berpikir masyarakat. Bagaimana kita harus menempatkan orang sesuai dengan kompetensi, skill dan kesungguhan pada posisinya. Pada akhirnya Pendidikan kita dapat memberikan inovasi dan solusi yang tepat bagi pembangunan generasi Indonesia.” (Humas Unimed/eo)

X
UNIMED Mobile

FREE
VIEW