Dosen Prodi Pend. Bahasa Perancis Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan melakukan Pengabdian kepada Masyarakat dengan memberikan penguatan kompetensi guru bahasa Prancis dalam menyusun bahan ajar berbasis digital di SMK Negeri 1 Berastagi.
Kegiatan PKM ini dilaksanakan oleh Dr. Isda Pramuniati, M.Hum yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP) UNIMED didampingi anggotanya Dr. Marice, M.Hum., Dr. Evi Eviyanti, M.Pd serta Wahyuni Sa’dah S.Pd., M.Si.
Para dosen yang tergabung dalam tim PkM yang didanai oleh Hibah Penelitian LPPM melaksanakan kegiatan ini berdasarkan pemetaan analisis permasalahan pada hari senin 28 Juni 2021 melalui wawancara terhadap Guru Mata Pelajaran Bahasa Perancis SMK Negeri 1 Berastagi yang dilakukan Tim.
“Dalam wawancara tersebut ditemukan bahwa bahan ajar yang selama ini digunakan dalam proses pembelajaran adalah buku cetak J’adore le Fran𝛓ais yang disusun oleh tim guru SMK dengan Ketua Ibu Jenny Barus,S.Pd. padahal berdasarkan Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah diamanatkan kepada guru untuk mampu menerapkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran,” ujar Dr. Isda Pramuniati.
Lebih lanjut Ketua LPPMP tersebut juga mengemukakan bahwa interaksi yang dibangun dalam proses PBM masih kurang interaktif dikarenakan lemahnya kompetensi guru dalam mengelaborasi pengembangan bahan ajar dengan pemanfaatan digital, dan pemahaman guru dalam pemanfaatan aplikasi digital yang dapat diintegrasikan dalam bahan ajar juga belum dimaksimalkan.
Karena itu melalui kegiatan PkM ini, tim dosen prodi Bahasa Perancis FBS UNIMED memberikan penguatan agar para guru di SMK Negeri 1 Brastiagi dapat memanfaatkan aplikasi digital dalam merancang bahan ajar. Terutama di masa pandemi ini guru dituntut memberikan layanan yang komprehensif dalam PBM sehingga siswa tetap termotivasi dan selalu interaktif dalam belajar meskipun PBM dilakukan secara daring.
“Tuntutan pembelajaran yang literate, berkarakter, keterampilan untuk kritis, kolaboratif, komunikatif, kreatif, serta kemampuan teknologi informatika diusahakan guru dalam strategi pengelolaan kelas. Oleh karena itu, guru harus mampu mengaplikasikan komputer dan internet dalam implementasi bahan ajar berbasis digital,” Ujar Dr. Isda selaku ketua tim.
Salah satu cara penyusunan bahan ajar digital dengan memanfaatkan FlipHTML5 sebuah aplikasi flipbook berbasis web yang dapat digunakan untuk mengubah file PDF ke bentuk flipbooks. Pendampingan penyusunan bahan ajar digital menggunakan FlipHTML5 yang dilakukan Tim PKM pada hari Kamis 2 September 2021 ini merupakan solusi yang diberikan Tim PKM yang diharapkan dapat membantu meningkatkan kompetensi guru Bahasa Perancis SMK Negeri 1 Berastagi dalam menyusun bahan ajar berbasis digital sehingga dapat menciptakan latihan kebahasaan melalui permainan aplikasi yang dapat menjadi pemantik siswa agar lebih betah dan nyaman dalam mempelajari Bahasa Perancis secara virtual.(Humas Unimed/zr)
.