“Upacara wisuda bukanlah acara untuk menyatakan bahwa masa belajar Saudara telah berakhir. Justru ini merupakan titik awal perjuangan baru dalam mengimplementasikan kemampuan yang sudah Saudara miliki selama ditempah di Unimed. Gelar akademik dan keahlian yang telah Saudara peroleh menjadi modal yang dapat memberi kesempatan lebih besar kepada Saudara untuk berkiprah, dan berkarya dalam meniti karir untuk meraih kesuksesan hidup. Kami mengajak semua para wisudawan, agar saudara dapat melanjutkan studi kejenjang S2 dan S3, untuk mengembangkan pengetahuan dan skill yang lebih mahir dan profesional, agar dapat bersaing di dunia kerja. Unimed saat ini telah memiliki 6 Program Doktor, dan 19 Program Magister. Melalui acara wisuda yang berbahagia ini, kami mengundang para wisudawan untuk kembali melanjutkan pada Program Doktor dan Magister yang ada di kampus kebanggaan kita Universitas Negeri Medan.” Pesan Rektor Unimed kepada lulusan dalam pidatonya.
Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, SKM., M.Kes. mengucapkan selamat dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas keberhasilan wisudawan menyelesaikan studi di Unimed. Ucapan terimakasih yang tulus kepada masyarakat dan para orang tua/wali yang telah mempercayakan pendidikan putra/putrinya kepada Universitas Negeri Medan. Di era keterbatasan pandemi Covid-19 saat ini, saudara para wisudawan dituntut untuk dapat memiliki rasa empati, kepedulian, sense of belonging dan kemahiran dibidang IT.
“Semua aktivitas pendidikan, pemerintahan dan hampir semua sektor kehidupan kita sudah berbasis IT, sebagai upaya mengurangi kontak fisik untuk pencegahan penyebaran COVID-19 di negeri kita. Dengan berbagai aktivitas akademik yang saudara lalui di Unimed, yang telah membentuk saudara menjadi lulusan unggul yang memiliki kompetensi, skill dan keahlian sesuai bidang ilmu yang saudara tekuni. Kami berharap saudara secara personal tetap memperkuat skill yang dibutuhkan di era industri berbasis digital saat ini, agar saudara terus mampu bersaing didunia kerja yang semakin kompetitif. Masyarakat menaruh harapan besar kepada Universitas Negeri Medan untuk mendidik dan menghasilkan guru, konselor, pamong belajar, dan tenaga kerja yang bermutu dan berkarakter mulia yang memiliki kecerdasan intelektual, spiritual, emosional, dan kinestetik yang membentuk sikap dan mentalitas para wisudawan. Kami yakin saudara mampu bersaing di dunia kerja dan dapat hidup sukses yang lebih cemerlang.” Ungkap Rektor.
Sebanyak 853 orang lulusan Unimed mengikuti Wisuda Daring Periode Agustus 2021 melalui aplikasi Zoom Meeting dan siaran langsung di Kanal Youtube UnimedOfficial pada Rabu (25/8). Diantaranya sebanyak 157 Lulusan Program Pascasarjana, 132 Lulusan Fakultas Ilmu Pendidikan, 103 Lulusan Fakultas Bahasa dan Seni, 62 Lulusan Fakultas Ilmu Sosial, 160 Lulusan Fakutas Matematika dan Ilmu Pegetahuan Alam, 57 Lulusan Fakultas Teknik, 66 Lulusan Fakultas Ilmu Keolahragaan dan 116 Lulusan Fakultas Ekonomi. Turut hadir pada upacara wisuda tersebut diantaranya Senat Universitas Negeri Medan, Fungsionaris dan para wisudawan.
Adapun lulusan dengan Indeks Prestasi Komunilatif Tertinggi, diantaranya Echa Surya Kunanti dengan IPK 3,96 dari Prodi S2 Pendidikan Dasar, Robi Agape Barus dengan IPK 3,92 dari Prodi PGSD FIP, Fadlin Simangungsong dengan IPK 3,87 dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FBS, Nabila Anggraini dengan IPK 3,96 dari Prodi Pendidikan Geografi FIS, Elisabeth Theresia Tambunan dengan IPK 3,76 dari Prodi Pendidikan Matematika FMIPA, Trinatasita Napitupulu dengan IPK 3,79 dari Prodi Pendidikan Tata Boga FT, Alwen Juliver Siregar dengan IPK 3,54 dari Prodi D3 Teknik Mesin FT, Jenda Ingan Tarigan dengan IPK 3,77 dari Prodi PJKR FIK, dan Bunga Artasya dengan IPK 3,92 dari Prodi Pendidikan Akuntansi FE. Lulusan terbaik mendapatkan penghargaan dari Unimed berupa cinderamata yang diberikan langsung oleh Rektor Unimed di Ruang Sidang A Gedung Pusat Administrasi Unimed, dengan menerapkan protokol kesehatan. Pada upacara wisuda daring tersebut, Ketua Senat Unimed menyampaikan orasi ilmiahnya sebagai bekal untuk lulusan Unimed yang baru saja diwisuda.
Dalam orasi ilmiahnya, Ketua Senat Unimed Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. mengatakan “Dalam suasana Covid-19 ini banyak dampak yang kita hadapi seperti pengangguran, pengangguran meningkat. Lulusan S1 yang menganggur sekitar 7,35% kalua dijumlahkan dengan Diploma jumlahnya 8,8% jadi 15,43% alumni Perguruan Tinggi Pengangguran. Dalam situasi seperti ini tentu harus meningkatkan yang pertama daya juang,kedua literasi dan ketiga kreativitas. Pilar dari kreativitas adalah mengasah ketajaman berpikir, cara menguji ketajaman berpikir adalah anda dihadapkan dengan masalah lalu ikuti apa pendapat orang tentang masalah tersebut.Pilar kedua adalah sebagus apa kita berkomunikasi, salah satu tools daya juang untuk masa depan adalah sebagus apa kita berkomunikasi, dan sehebat apa kita berbasis IT.
Sebagai akhir pidato, Rektor Unimed menyampaikan beberapa hal kepada para wisudawan, bahwa apapun gelar akademik yang Saudara sandang, tentu saja membawa suatu kebahagian, kebanggaan, dan tanggung jawab tersendiri bagi Saudara. Oleh karena itu saya berpesan jagalah nama baik almamater (Unimed) yang telah membina dan membesarkan Saudara, tampilkan diri Saudara sebagai insan lulusan Unimed yang memiliki kapasitas hard skill dan soft skill yang baik, tetap jalin komunikasi dan silahturrahmi dengan Unimed sebagai almamater Saudara dan sesama alumni di manapun Saudara berada, berikan konstribusi kepada Unimed berupa masukan, kritik-konstruktif, dan ide kreatifsolutif dalam rangka meningkatkan kualitas almamater yang harus selalu kita banggakan; bukan sebaliknya membangun opini yang dapat merendahkan citra Unimed di masyarakat; bekerja dengan tulus ikhlas dengan tetap menjaga wibawa dan martabat insan akademis khususnya sebagai keluarga besar Unimed, dan terakhir semua civitas akademika Unimed dan seluruh wisudawan, berkenan membantu pemerintah dalam memutus mata rantai COVID-19 di masyarakat.(Humas Unimed/fg)