LPPM Unimed gelar sosialisasi KKN mahasiswa Unimed tahun 2021 melalui virtual zoom meeting pada Selasa (15/6). Tema KKN pada tahun ini adalah “Membangun Pendidikan mulai dari Desa menuju Sumatera Utara Bermartabat.” Dengan narasumber Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. (Ketua Senat Unimed). Acara yang dibuka oleh Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, SKM., M.Kes, ini juga diikuti oleh para Wakil Rektor, Direktur Pascasarjana, Dekan, Wakil Dekan, dan Ketua Lembaga.
Dalam sambutannya Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, SKM., M.Kes. mengatakan “Pelaksanaan KKN mahasiswa ini harus tetap kita laksanakan meski di situasi pandemi saat ini, agar tidak menghambat kegiatan akademik mahasiswa, yang akan berdampak pada masa studi mahasiswa. Atas pertimbangan dan analisis seluruh pimpinan Unimed, dan beberapa pihak, pelaksanaan KKN Mahasiswa ini masih kita laksanakan di desa/kelurahan dimana domisili mahasiswa masing-masing. Kemudian meminimalkan pelaksanaan KKN di daerah zona merah, memaksimalkan pelaksanaan KKN via daring, tidak tatap muka langsung kepada masyarakat dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam semua kegiatan KKN di masyarakat.
Selanjutnya Rektor Unimed berharap seluruh mahasiswa Unimed yang akan melaksanakan KKN, menjadi duta pencegahan penyebaran Covid-19 di daerah pelaksanaan KKN, serta KKN tahun ini dapat bermanfaat bagi pengembangan dan kemajuan pemerintahan desa/kelurahan menuju kemajuan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Semoga pelaksanaan KKN tahun ini lebih sukses dan aman terutama bagi keselamatan seluruh mahasiswa kita dari penyebaran Covid-19. Kita sama-sama berkeinginan, walau pandemi tetap kita harus waspadai, namun pelaksanaan KKN tahun ini harus lebih inovatif dan responsif terhadap apa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Kita harus upayakan secara maksimal, agar kehadiran mahasiswa Unimed pada kegiatan KKN tahun ini dinanti oleh masyarakat, karena menjadi solutif dari seluruh permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.
Dalam paparannya, Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. menyampaikan pentingnya persiapan Unimed dalam pelaksanaan KKN seperti pengenalan hakikat, konsep dan tujuan KKN Unimed serta pembekalan kepada Mahasiswa, KKN harus sesuai dengan UU, Keppres, Regulasi dan program pemerintah tentang covid-19, bagaimana artikel , hasil penelitian dan pemikiran kritis mahasiswa tentang covid-19, memahami aspek metodologi dan substansi KKN dan pada hasil, evaluasi, reflekasi serta pelaporan hasil KKN Unimed 2020 dapat dikembangkan dalam mekanisme KKN Unimed tahun 2021.Kemudian pada penempatan peserta yang transparan, sosialisasi yang mencerahkan terstruktur dan terukur serta pendafatran berbasis berbagai variabel yang didukung teknologi informasi yang handal dengan persyaratan yang jelas. Pada pelaksanaannya pembimbingan oleh DPL dilakukan secara intens dan selalu dimonitoring. Pada pelaporan harus memenuhi standar isi dan perwajahan pelaporan, sesuai dengan sistematika penulisan laporan, dibuat menjadi jurnal kegitan dan laporan akhir. Dan terakhir evaluasi hasil program KKN sehingga menciptakan diseminasi model KKN 2021.
Selanjutnya, Prof. Syawal mengatakan “Pada pelaksanaan KKN nantinya, kita mengubah mindset dan peningkatan ketahanan spiritual dan sosial masyarakat, penanganan Covid-19, membangun kesadaran peningkatan daya tahan tubuh melalui apotik buah dan sayuran, menemukan dan memberdayakan poteni andalan ekonomi pedesaan, melakukan program pendidikan sesuai prinsip Ki Hajar Dewantara yaitu jadikan semua tempat menjadi sekolah dan semua orang menjadi guru, inovasi kualitas pembelajaran berbasis potensi desa secara kontekstual dan teknologi, program peningkatan kemampuan leadership bagi perangkat desa, program peningkatan kualitas hidup (termasuk kesehatan) khususnya bagi para ibu rumah tangga.” (Humas Unimed/eo)