Jurusan Kimia FMIPA UNIMED menggelar kegiatan Diskusi Virtual dengan mengangkat tema Menyiapkan SDM yang Kompeten Bekerja Di Industri Oleokimia (05/07/2020). Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengetahui tingkat kesiapan dan kompeten SDM yang bekerja di Industri Oleokimia.
Diskusi Virtual ini menghadirkan Narasumber Prof. Dr. Ramlan Silaban (Guru Besar Jurusan Kimia Unimed), dan Dr. Dedy Suhendra (Dekan FMIPA Universitas Mataram).Diskusi ini diikuti oleh seluruh fungsionaris, Dosen FMIPA serta mahasiswa FMIPA.
Dalam sambutannya Wakil Dekan I FMIPA Prof. Dr. Herbert Sipahutar, M.Sc. menyampaikan apresiasi kepada Ketua Jurusan yang telah mempersiapkan kegiatan ini sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan lancar dan baik. “ kegiatan seperti ini sangatlah diperlukan karena dengan kegiatan ini kita mendapat banyak ilmu menjadi SDM yang siap dan berkompeten bekerja di Industri Oleokima, jadi dengan adanya diskusi ini nantinya mahasiswa kita bisa mendapat banyak masukan yang dapat kita gunakan untuk menyiapkan diri mereka agar siap bekerja di industri oleokimia.” ujar Prof Herbert.
Prof. Dr. Ramlan Silaban menyampaikan minyak sawit mulai digunakan secara komersial sebagai bahan baku produk oleokimia sejak tahun 1990-an. Minyak sawit mampu menggantikan minyak bumi, minyak nabati lainnya dan minyak hewani, sehingga pemanfaatan minyak sawit sebagai bahan baku produk oleokimia berkembang dengan pesat. Menilik kualifikasi, kompetensi dan keahlian karyawan yang di perlukan di industri oleokimia yaitu pertama kebutuhan kompetensi dan keahlian staf industri (oleokimia) tergantung pada jenis produk yang dihasilkan dan proses yang berlangsung, kedua ada industri oleokimia yang usahanya dimulai dari kebun dan ketiga ada industri oleokimia yang usahanya dimulai dari bahan mentah dan di olah menjadi barang jadi.
Dekan FMIPA Universitas Mataram Dr. Dedy Suhendra menyampaikan Oleokimia berbasis minyak nabati lokal, oleochemical merupakan bahan kimia yang merupakan produk turunan langsung atau tidak langsung dari minyak – minyak nabati atau hewani dan lemak. Sumber minyak nabati yaitu kelapa sawit, Indonesia produsen minyak sawit terbesar didunia. Produksi minyak sawit Indonesia 2019 : 51,8 juta ton.(Humas Unimed/fg)
