Stroke merupakan salah satu penyakit yang berbahaya yang dapat menyebabkan kematian. Menurut data kementrian Kesehatan stroke mendapat peringkat pertama penyebab kematian nomor satu di Indonesia. Karena itulah sejak dini harus ada kesadaran diri untuk mencegah stroke. HMJ IKOR FIK UNIMED untuk menjawab hal tersebut mengadakan Kuliah Umum Online “Pencegahan Stroke Sejak Dini Melalui Aktifitas dan Jenis Gerakan Olahraga untuk Mencegah Stroke” (22/05/2020).
Kuliah umum ini menghadirkan narasumber Ketua Perhimpunan Ahli Ilmu Faal Olahraga SUMUT Dr. dr. Yetty Machrina, M.Kes., AIFO-K., dan Fitness Development Team Vizta Gym Coach Saddam S.Si. Turut hadir dalam kuliah umum ini Sekretaris umum KONI SUMUT Dr. Chairul Azmi, Wakil Dekan I FIK Dr. Hariadi, M.Kes., kajur dan sekjur IKOR, dosen, praktisi olahraga dan mahasiswa dari berbagai universitas.
Ketika membuka acara Dekan FIK Dr. Budi Valianto, M.Pd. menyampaikan “selama ini kuliah online selalu membahas mengenai virus corona tapi sekarang sesuatu yang berbeda yang dibahas yakni mengenai stroke. Pada intinya untuk mencegah stroke sama halnya dengan bagaimana kita mencegah virus corona yakni dengan pola hidup sehat. Karena itulah untuk mengajarkan hal tersebut sudah menjadi tanggunga jawab bagi kita yang bergerak di dunia olahraga. Selain Kesehatan yang harus kita jaga adalah ketahanan tubuh yakni physical fitness terutama kita harus menjaga ketahanan jantung agar kita terhindar dari stroke,” ujar Dr. Budi.
Lanjutnya Dekan FIK mengucapkan selamat kepada panitia yang bisa menjalanakan kegiatan ini. Dr. Budi berharap acara seperti ini dapat terus terlaksana kedepannya.
Dalam paparannya Dr. Yetti membawakan materi mengenai Cegah Stroke dengan Aktif Berolahraga. “Stroke adalah kondisi terganggunya fungsi saraf otak akibat berkurangnya pasoka darah ke otak lebih dari 24 jam dan ditandai dengan kelumpuhan setengah badan. Untuk mencegah stroke kita harus menerpakan pola hidup sehat dengan aktif olahraga. Olahraga yang sesuai untuk mencegah stroke adalah aerobik dengan intensitas yang sedang dalan dilakukan selama 3-5 kali/minggu dan minimal dilakukan selama 30 menit. Olahraga aerobic yang dilakukan bisa berupa respiratoric pumping, cardiac performance, dan muscle pumping,” jelas Dr. Yetti. (Humas UNIMED/zr)