Pada tahun 2019 Uiversitas Negeri Medan menerima ratusan mahasiswa bidikmisi yang telah disaring secara ketat sesuai dengan data yang dimasukkan. Agar para mahasiswa bidikmisi mengetahui kewajibannya selama melaksanakan perkuliahan di UNIMED. UNIMED menggelar sosialisasi dan perjanjian kontrak mahasiswa bidikmisi angkatan 2019 yang bertempat di Gedung Digital Library Unimed, Rabu 18/09/2019.
Dalam kegiatan ini akan dijelaskan langsung kepada para mahasiswa bidikmisi bahwa mereka memiliki perjanjian kontrak antara mahasiswa dengan UNIMED. Mahasiswa bidikmisi harus memberikan data yang sebenar-benarnya sesuai peraturan Kemenristekdikti, bahwa mereka benar dari keluarga tidak mampu secara ekonomi dan keuangan namun berpotensi akademik memadai, kemudian di kegiatan sosialisasi ini Unimed menyampaikan bahwa pihak Unimed melakukan pelaporan prestasi akademik mahasiswa ke Direktori Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi setiap semester.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Rektor III Unimed Prof. Dr. Sahat Siagian., M. Pd. Ia menyampaikan sebanyak 921 mahasiswa yang terpilih bidikmisi tahun ini dari 1100 orang peserta. Ia mengajak mahasiswa yang terpilih bidikmisi untuk bersyukur atas kesempatan yang telah didapat ini. “ Kalian mungkin sudah membaca tentang bidikmisi, apa tujuan bidikmisi itu, untuk apa diberikan kesempatan bidikmisi itu kepada kalian. Artinya bidikmisi itu diberikan oleh pemerintah untuk memberikan peluang kepada generasi – generasi penerus yang tidak memiliki kemampuan ekonomi, tetapi memiliki kemampuan dibidang akademik untuk melanjutkan studi ke jenjang perguruan tinggi,“ jelasnya.
Lanjutnya Prof. Sahat juga menegaskan bahwa salah jika peserta yang terpilih bidikmisi berada disini tetapi berpura – pura miskin, jika ada kedapatan data mahasiswa tersebut yang tidak benar (mampu ekonomi) akan diberikan sanksi keras. Pihak Unimed berharap semoga dengan adanya bantuan bidikmisi dari pemerintah ini, dapat membantu mahasiswa tersebut untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang S1 bahkan hingga S2. Untuk itu setiap mahasiswa bidikmisi ini harus mempertahankan IPK minimal 3,00 setiap semesternya.
Diakhir kata sambutannya, ia berpesan kepada mahasiswa bidikmisi tersebut untuk selalu terus balajar dan maningkatkan kemampuan akademiknya, sehingga ilmu yang dicapai dapat di manfaatkan untuk kehidupan dimasa mendatang nantinya. (Humas Unimed/js)
