Close

" The Character Building University "

ICLE 2018, Dorong Kreatifitas dan Inovasi di Bidang Pendidikan Bahasa Inggris

MEDAN – Jurusan Pendidikan dan Sastra Inggris Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan menggelar Seminar Internasional ‘The Fourth International Conference on Language and Education (The 4th ICLE) 2018, dengan tema “Emerging Research Paradigm in Language Teaching and Education in Digital Era” yang di gelar di Hotel Madani Medan, Sabtu-Minggu (29-39/12). Seminar ini merupakan kerjasama antara Jurusan Pendidikan dan Sastra Inggris dengan Association of Language Teachers in Southeast Asia (ALTSA) dan TEFLIN.

Dalam seminar ini turut hadir Wakil Dekan I FBS Dr. Wahyu Tri Atmojo, M.Hum, Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Dr. Masitowarni Siregar, M.Ed., Koordinator TEFLIN Regional SUMUT Prof. Dr. Sumarsih, M.Pd., kepala Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Dosen dan peserta Seminar Internasional sebanyak 40 orang dari berbagai daerah dan beberapa dari manca negara.

Dalam seminar ini mengundang 5 narasumber dari 3 negara diantaranya Prof. Chiaki Iwai, Ph.D. (Jepang), Sisilia Setiawati, Ph.D. (Indonesia), Prof. Mayumi Tsubaki (Jepang), dan Dr. Rafizah Mohd Rawian (Malaysia), dan Keynote Speaker Prof. Amrin Saragih, Ph.D. (Indonesia).

Dalam sambutannya Wakil Dekan I FBS Unimed Dr. Wahyu menyampaikan bahwa kelima narasumber yang dihadirkan memiliki kompetensi yang sangat luar biasa sehingga dengan diadakannya seminar ini mempunyai kemepatan dan kontribusi yang besar terhadap meningkatkan pendidikan dan pembelajaran para pendidik Bahasa Inggris sering dengan berkembangnya tantangan global.

Ketua Panitia Seminar Dr. Masitowarni Siregar, M.Ed. menyampaikan pada pembukaan “Seminar internasional ini bertujuan untuk mendorong , menstimulasi dan menantang kita untuk menjadi kreatif dan inovatif dalam pemikiran dan tindakan untuk meningkatkan profesionalitas dalam bidang pengajaran dan pendidikan di bidang bahasa inggris yang dimana sebagai bagian dari keseluruhan program pengajaran bahasa pertama dan kedua di Indonesia,”. ujar Dr. Masitowarni.

Prof. Amrin Saragih, Ph.D. Sebagai Keynote Speaker menyampaikan bahwa pertumbuhan cepat tantangan global dalam multidimensi dan telah menjadi masalah saat ini, yang melibatkan tanggapan dan reaksi semua sarjana termasuk ahli bahasa dan pendidik. Diantaranya kemajuan agresif di bidang teknologi, seni, budaya dan ilmu alam adalah tantangan inti yang harus dicakupi. Seiring meningkatnya permintaan akan tantangan dati masyarakat, pembelajaran bahasa dan pendidikan harus tetap berkontribusi dan relevan. Tantangan ini dianggap sebagai peluang untuk mengembangkan pembelajaran dan pendidikan bahasa yang bernilai, fleksibel dan relevan bagi masyarakat untuk menghadapi ilmu-ilmu global. (Humas Unimed/bg).

X
UNIMED Mobile

FREE
VIEW