MEDAN – Tim dosen Pengabdian pada Masyarakat dari FT Unimed memberikan pendampingan bagi kelompok UKM kerupuk jangek di Kelurahan Denai Kecamatan Medan Denai Kota Medan. Kegiatan pendampingan ini diselenggarakan di pabrik kerupuk jangek milik Bapak Abdul Azis Tambunan dan dihadiri perangkat desa Kelurahan Denai, kelompok UKM dan ibu-ibu PKK kecamatan Medan Denai pada 27-28 Oktober 2018.
Tim pengabdian masyarakat ini di ketuai oleh Dr. Salaman Bintang, M.Pd, dengan anggota Janter Pangaduan Simanjuntak, ST., MT., Ph.D dan Yulifda Tanjung, S.Pd., M.Pd Dalam kegiatan pendampingan ini juga disertai dengan pemberian bantuan mesin pengering kulit sapi kepada perwakilan Mitra kelompok UKM Kerupuk Jangek yakni Abdul Azis Tambunan.
Abdul Azis mengatakan, terima kasih atas segalam asukan, saran dan bantuan mesin pengering kulit sapi yang kami terima dari tim pengabdian dosen Unimed. Kegiatan ini sungguh sangat bermanfaat dalam membantu peningkatan usaha bisnis yang kami geluti, sekaligus mengangkat ekonomi keluarga dan sebagai tambahan pengetahuan dalam mengeringkan kulit sapi yang menjadi permasalahan utama kami dihadapi karena masih tergantung pada cuaca. Dengan menggunakan mesin pengering kulit sapi ini proses pengeringan kulit sapi dapat diatasi jika cuaca tak mendukung. Melalui mesin ini kami memperoleh standar pengeringan yang higinis dan aman untuk dikonsumsi karena bebas dari debu dan volusi udara yang masih dikeluhkan bagi konsumen. Semoga akan ada solusi lain yang dapat diberikan kepada kami atas permasalahan yang kami hadapi dalam meningkatkan produksi usaha.
Dr. Salaman Bintang, selaku ketua tim mengatakan, kegiatan pengabdian dan dana hibah yang kami dapatkan ini merupakan buah pikiran dari kami dalam memberikan kebermanfaatan ilmu yang kami miliki untuk membantu masyarakat. Tentu kami telah melakukan observasi terlebih dahulu sebelum kegiatan ini dilakukan. Dalam pengamatan kami kelompok UKM kerupuk jangek di Medan Denai mengalami kesulitan dalam memproduksi usahanya jika cuaca hujan berkepanjangan, sehingga mereka tidak bisa mengembangkan usaha UKM nya. Melalui ilmu yang kami miliki, hasil diskusi dengan tim dosen, kita dapat membuat sebuah mesin pengering kulit sapi produk dari penelitian di laboratorium mesin Unimed. Atas dasar itu kita hadir memberikan masukan dan saran, serta bantuan alat agar UKM masayarakat ini dapat terus berkembang walau cuaca tidak mendukung. Dengan temuan ini kami harapkan UKM yang kami kunjungi ini dapat terus berkembang dan ekonomi rakyat terus meningkat. (Humas Unimed).
