MEDAN – Universitas Negeri Medan terus mendorong dosennya untuk meningkatkan publikasi ilmiah pada jurnal bereputasi. Di tahun 2018 ini unimed harus meningkatkan jurnal-jurnal terakreditasi agar target jurnal yang terakreditasi tercapai. Untuk memnuhi target tersebut Unimed mengadakan Pendampingan Tata Kelola Jurnal di oyal Suite Condotel. Kegiatan pendampingan ini berlangsung selama tiga hari yang dimulai pada hari Jumat 5 Oktober 2018 dan berakhir pada Minggu 7 Oktober 2018. mendatangkan narasumber dari jakarta Dr. Lukman, ST, M.Hum (Ka. Subdit Fasilitas Jurnal Ilmiah Kemenristekdikti) dan Yoga Dwi Arianda, ST (Ka. Seksi Jurnal Ilmiah Nasional Kemenristekdikti). untuk menginspirasi para dosen dan pengelola jurnal Unimed agar lebih produktif dalam membuat publikasi ilmiah. Pendamp
“Dengan hadirnya narasumber ini nantinya dapat memberi masukan-masukan untuk pengelola jurnal dan semoga dapat menambah jurnal yang telah terindeks sehingga dapat membawa nama instansi menjadi lebih baik lagi, karena itulah peran bapak ibu sekalian sangat besar dalam masalah pengelolaan jurnal ini,” Hal ini di sampaikan Wakil Rektor I Prof. Dr. Abdul Hamid K. M.Pd dalam sambutannya.
“Dukungan terhadap peningkatan dan pengembangan pengelolaan jurnal sangat kita harapkan. Saat ini 90 jurnal yang dipublikasi 33 sudah terindeks oleh karena itu melalu kegiatan ini kita akan meninjau kembali dalam pelaksanaannya agar semuanya dapat tercapai dengan baik dan sesuai dengan harapan kita,” ungkar Prof. Hamid.
Pada Hari Kedua kegiatan Rektor Unimed Prof. Dr. Syawal Gultom mengatakan “Tujuan kita untuk membuat pendampingan ini agar mendapat banyak pengalaman yang baik sehingga wawasannya bertambah, dan dengan riset yang baik kita akan dapat membuat proposal yang layak dan dapat menjadi jurnal yang terakreditasi,”
Menurut Prof. Syawal dalam mengelola jurnal haruslah memiliki pemahaman software yang baik, seperti aplikasi-aplikasi pintar untuk mendukung membuat jurnal yang baik dan benar.
“kita harus mengikuti perkembangan teknologi tidak hanya itu kita juga harus sering melatih kemampuan-kemampuan yang lain supaya jurnal ini betul-betul dapat terakreditasi.”tutup Prof. Syawal. (Humas Unimed)