MEDAN (Aula USU) – Program Studi Doktor Linguistik Terapan Bahasa Inggris PPs Unimed melakukan kerja sama dengan Prodi Linguistik S2/S3 FIB USU, Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Negeri Semarang (UNNES) dan Pusat Studi Linguistik Universitas Bandar Lampung (UBL) yang dirangkai Seminar Nasional “Peran Linguistik Forensik dalam Penegakan Hukum dan Keadilan di Indonesia”. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Sekolah Pascasarjana USU pada Jumat-Sabtu, 14-15 September ini menghadirkan narasumber : 1. Prof. Dr. Subyantoro, M.Hum, (UNNES). 2. Prof. Amrin Saragih, M.A. Ph.D, (UNIMED). 3. Prof. T. Silvana Sinar, MA. Ph.D, (USU). 4. Dr. Sawirman, M.Hum. (UNAND), 5. Susanto, M.Hum, M.A, Ph.D, (UBL). dan 6. Dr. Eddy Setia, M.Ed. TESP. (USU).
Dalam pembukaan acara dan moU hadir Dekan FIB USU Dr. Budi Agustono, MS, Ketua Prodi S3 LTBI Unimed Prof. Amrin Saragih, MA. Ph.D. Ketua Prodi S2 LTBI Unimed Dr. Rahmad Husein, M.Ed. Ketua Prodi Linguistik USU, Dr. Eddy Setia, M.Ed, TESP, Sekretaris Prodi S3 USU Dr. Mulyadi, M.Hum, Sekretaris Prodi S2 USU Dr. T. Thyrhaya Zein, MA. Ketua Prodi Bahasa Indonesia UNNES Prof. Dr. Subyantoro, M.Hum, Ketua Pusat Linguistik UBL Susanto, M.Hum, MA. Ph.D, dan di saksikan mahasiswa S2 dan S3 Prodi LTBI Unimed dan Prodi Linguistik USU.
Prof. Amrin Saragih, setelah proses MoU dengan USU, UNNES, UBL dalam rangka mengembangkan kajian “Linguistik Forensik” dan pengembangan institusi Prodi LTBI S2 dan S3 di PPs Unimed mengatakan rasa syukurnya karena telah menjalin kerjasama dengan 3 kampus sekaligus. Kami bersaharap kerjasama ini dapat bermanfaat baik bagi kita Prodi LTBI S2 dan S3 di Unimed dalam mengembangkan prodi menjadi lebih baik dan maju, serta mengambil peran dalam mengembangkan kajian linguistik forensik yang masih tergolong baru tidak hanya di Indonesia, tapi juga di dunia. Di Eropa kajian linguistik forensik sedang diminati, karena dunia kepolisian dan kejaksaan membutuhkan kajian ilmu ini dalam mengungkap proses pengadilan dan kasus yang ada. Di Prodi S2 dan S3 LTBI Unimed, setelah mengikuti seminar nasional dan workshop Linguistik Forensik ini akan terbuka pemikirannya untuk meneliti kajian tersebut. Kita akan terus bekerja sama dengan semua pihak untuk mengembangkan prodi menjadi dikenal publik dan hasil kajian penelitiannya dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.
Prof. Dr. Bornok Sinaga, M.Pd, selaku Direktur PPs Unimed juga mengungkapkan selamat dan terima kasih karena Prodi S2 dan S3 LTBI Unimed dapat menjalin kerjasama dengan 3 kampus sekaligus yakni USU, UNNES dan UBL. Kita berharap kerjasama ini akan membawa kemajuan bagi Prodi LTBI Unimed kedepan. Melalui MoU ini kita berharap Prodi S2 dan S3 LTBI Unimed dapat meraih akreditasi A kedepannya. Sesuatu yang baik kita harus dukung untuk kemajuan bersama. Jika semua Prodi Magister dan Doktor di Unimed dapat mengkaji sesuatu kajian yang baru, kita ikut senang dan bangga, karena kajian yang baru seperti linguistik forensik ini pastinya hasil penelitian nantinya akan dibaca orang, bahkan akan menjadi narasumber bagi masyarakat dalam berbagai kesempatan ilmiah. Semoga langkah baik ini akan bermanfaat bagi bagi kita Unimed untuk menjadi kampus terbaik dan bermanfaat baik bagi masyarakat umum. (Humas Unimed).