MEDAN – Sebanyak 164 orang mengikuti Pendidikan Bela Negara PPG Bersubsidi Angkatan I dan II di Batalyon Kavleri 6 Naga Karimata Asam Kumbang TNI AD Sumatera Utara, Medan Sunggal selama 3 hari, 31 Agustus -2 September 2018.
Pendidikan Bela Negara tersebut dibina oleh kesatria TNI AD Kavleri 6 Naga Karimata . Mereka akan dilatih Peraturan Baris Berbaris, Survival Dasar, Wawasan Kebangsaan, Mencegah Paham Radikalisme (Terorisme), Sistem Pertahanan Semesta, Sejarah dan Kepemimpinan.
Turut hadir Pimpinan Unimed pada pembukaan tersebut, yaitu Wakil Rektor I Prof. Dr. Abdul Hamid K, M.Pd., Dekan FMIPA Dr. Martina Restuati, M. Si dan para staf Wakil Rektor bidang Akademik.
Prof. Dr. Abdul Hamid K., M. Pd mengucapkan selamat belajar kepada para peserta PPG Bela Negara. Beliau berharap agar para peserta mengikuti pelatihan bela negera dengan sungguh-sungguh. “Jadikan momentum pendidikan bela negara ini untuk merevitalisasi semangat kebersamaan, mempunyai disiplin yang tinggi, loyalitas terhadap pekerjaan, bertanggung jawab dengan apa yang kita kerjakan, dan memupuk jiwa patriotisme yang tinggi, dan yang tidak kalah pentingnya melalui sistem pendidikan nasional yang baik perlu diteguhkan kembali komitmen kepada seluruh peserta pembekalan bela negara untuk selalu mempertahankan empat pilar yang menjadi konsensus dasar bangsa indonesia dalam berbangsa dan bernegara yakni: Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.”
“Walaupun pendidikan bela negara ini terlalu singkat, namun manfaatkan dan ikuti kegiatan ini sebaik mungkin dan dengan kesungguhan hati. Semoga hasil pendidikan bela Negara ini dapat diaplikasikan dan para peserta bisa mengintegrasikannya pada seluruh mata pelajaran di sekolah. Karena bentuk bela negara seorang guru adalah membangun peradaban negeri dan karakter bangsa mulai dari sekolah.” tutup Prof. Abdul Hamid. (Humas Unimed)