Medan (Unimed) – Unimed menerima kedatangan mahasiswa PERMATA yang berasal dari berbagai kampus terbaik di Indonesia di Ruang Sidang A lt. 3 Gedung Biro Rektor Kamis, 08 Maret 2018. Mahasiswa yang datang berasal dari Undhiksa, UNESA, UM, UNM, UNG, UNIMA, UNJ, UNY, UPI, dan UNP sebanyak 41 mahasiswa. Turut hadir dalam acara ini Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, Wakil Rektor IV, Dekan dari 7 fakultas Unimed, Kepala Biro BPK-Humas, Staff Ahli Wakil Rektor IV, Kabag Kerjasama dan Humas, Kasub Humas, Kasub Kerjasama, serta Staff Wakil Rektor IV.
Rektor Unimed Prof. Syawal Gultom dalam sambutannya mengatakan “kami civitas sangat senang menyambut mahasiswa Permata yang datang semoga kalian betah belajar di unimed dan dapat menemukan sesuatau yang baru, kultur belajar yang berbeda, budaya yang berbeda serta kuliner yang berbeda.” ungkap Prof. Syawal
Prof. Syawal juga mengatakan para mahasiswa permata yang berada di Unimed harus saling tolong menolong ketika berada di unimed, harus saling bersilahturahmi dengan teman-teman lainnya dan membangun grup dengan begitu dapat terjalin komunikasi yang baik.
Lanjut Prof. Syawal mengatakan para mahasiswa Permata jangan merasa tidak nyaman jika ada yang tidak cocok jangan ragu dan bimbang langsung saja silahkan bilang kepada pihak fakultas, bapak/ibu dekan, serta pimpinan. Pihak unimed akan berusaha membantu permasalahan yang dihadapi mahasiswa permata.”kalian sudah menjadi bagian dari Unimed, Unimed ini sudah menjadi ibu asuh dan unimed ini sudah menjadi almamater kalian, jadi jangan sungkan mengatakan kendala yang dihadapi. Kami pimpinan siap membantu kalian.” ungkap Rektor Unimed.
Dalam pembekalan Prof. Syawal juga menjelaskan mengenai kurikulum di Unimed. Kurikulum pada Unimed juga sama seperti kampus lain yaitu menerapkan kurikulum KKNI yang dimana mahasiswa akan diberi 6 tugas. Tugas itu akan membuat para mahasiswa untuk meneliti dan membuat project yang dapat mengeksplore diri mahasiswa bagaimana nantinya dapat menciptakan sebuah sistem pelajaran yang baru berbeda dari sistem pengajaran yang sudah ada. Beliau juga mengatakan pada zaman sekarang anak didik lebih banyak menonton youtube ketika dia ingin mengetahui sesuatu karena di youtube cara pembelajarannya berbeda ketika dikelas. Pembelajaran di yotube lebih inspiratif sehingga membuat para anak didik lebih cepat mengerti.
”Dengan keenam tugas yang diberikan saat belajar di Unimed kalian bisa mengeksplore diri kalian lebih inovatif sehingga dapat menciptakan suatu sistem pelajaran yang inspiratif sehingga anak didik tidak bosan, dan dapat cepat menangkap pembelajaran yang diberikan.” ujarnya
Diakhir kata Rektor Unimed mengatakan bahwa beliau mengharapkan para mahasiswa permata yang datang dapat berprestasi lebih baik di unimed dari pada di kampus awal. Setelah penyambutan dari Rektor Unimed acara ditutup dengan foto bersama.(Humas Unimed)