Unimed menggelar Fokus Group Discussion (FGD) Guru Pamong dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) pendidikan profesi guru PPG prajabatan bersubsidi angkatan 1 gelombang 1 Universitas Negeri Medan pada hari Senin, 05 Maret 2018 bertempat di Ruang Serbaguna lt.2 Fakultas Teknik Unimed. Acara ini digelar dalam rangka menyamakan persepsi guru Pamong dan DPL dalam membimbing mahasiswa yang mengikuti program pendidikan profesi guru.
Dalam kegiatan ini turut hadir Dekan Fakultas Teknik Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd, sekretaris PPG unimed Dr. Asep Wahyu Nugraha, M.Si, Koordinator Akademik PPG Unimed Drs. Jamalu Purba, M.Si, Ketua Jurusan, Ketua Program Studi, para dosen di lingkungan Fakultas Teknik dan para Guru Pamong PPL.
Prof. Dr. Harun Sitompul Dekan FT dalam pembukaannya menyampaikan Kegiatan FGD ini bertujuan untuk menyamakan persepsi antara guru pamong dan DPL, untuk itu para tim PPG harus terus berusaha agar dapat menciptakan guru yang profesional yang dapat membimbing/mengajar anak didiknya sehingga dapat mewujudkan generasi emas yang berkarakter. “Marilah kita saling kerjasama sehingga pengalaman selama dilapangan dapat diberikan kepada mahasiswa kita yang mengikuti program PPG prajabatan dan mereka dapat menerapkannya ketika mereka menjadi guru.”ujar Prof. Harun.
Prof. Harun Sitompul berharap dengan dilaksanakannya kegiatan FGD antara guru pamong dan dosen pembimbing lapangan dapat berjalan lancar dan sesuai dengan harapan sehingga hasil dari FGD yang nantinya dapat membantu para mahasiswa dalam menjalani program PPG prajabatan bersubsidi angkatatan 1 gelombang 1.
Dr. Asep Wahyu Nugraha M.Si selaku sekretaris PPG Unimed menyampaikan, kegiatan ini merupakan satu rangkaian dari kegiatan PPL yang akan berlangsung mulai dari tanggal 5 maret sampai dengan 11 juni 2018 yang kemudian dilanjutkan dengan praktek industri pada tanggal 10 juli 2018. Beliau juga menyampaikan Ada tiga program studi dari fakultas teknik yang mengikuti PPL PPG yang mendatang, yaitu dari jurusan Teknik Elektro sebanyak 11 orang, jurusan Teknik Mesin sebanyak 14 orang, dan jurusan Teknik Otomotif sebanyak 16 orang yang akan ditempatkan di 4 sekolah yang terlibat yaitu SMKN 1 Percut Sei Tuan, SMKN 2 Medan, SMKN 5 Medan dan SMKS Teladan dengan jumlah guru pamong sebanyak 15 orang dan Dosen Pembimbing Lapangan sebanyak 10 orang.(Humas Unimed)
