Medan – Unimed gelar sosialisasi Asean University Network – Quality Assurance (AUN-QA) di Lt. III Ruang Sidang A Biro Rektor Unimed pada 16 Januari 2018. Menghadirkan Dr. Ir. Johanes Pramana Gentur Sutapa, M.Sc. Forest, seorang asesor AUN-QA dan Kantor Jaminan Mutu UGM, Yogyakarta.
Sosialisasi tersebut diikuti oleh 135 orang peserta dari seluruh ketua jurusan dan ketua program studi, dan perwakilan dosen dilingkungan Unimed. Turut hadir Rektor Unimed, Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, Kajur, Kaprodi, Ketua lembaga dilingkungan Unimed.
AUN-QA merupakan penilaian terhadap mutu kualitas universitas, AUN bukan akreditasi tetapi sertifikasi berupa assesment proses untuk mendapatkan feedback posisi prodi terhadap standar AUN. AUN-QA disusun mengacu standar akreditasi internasional, disusun oleh pakar-pakar QA Asean yang dimotor oleh NUS. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan/ menyamakan kualitas standar Universitas di ASEAN. Untuk kemudahan proses credit earning/credit tranfer, anggota AUN dan prodi yang telah di asses AUN, mahasiswanya bisa mengikuti program kredit tranfer dengan universitas-universitas anggota AUN. AUN-QA merupakan jembatan untuk menuju ke level Internasional.
Ketua Panitia, Dr. Darwin, M.Pd. mengatakan tujuan kegiatan ini dilakukan untuk memberikan pemahanan AUN-QA kepada civitas Unimed, sehingga dapat mengembangkan perkuliahan di Unimed berdasarkan standar AUN-QA. Serta seluruh program studi yang telah terakreditasi, akan dirancang juga mengusulkan akreditasi di AUN-QA, seperti beberapa PTN yang telah maju.
Pada sosialisasi tersebut, Rektor turut serta memberikan wejangannya. Prof. Syawal Gultom mengatakan “Unimed terus berbenah dan meningkatkan mutu kualitasnya dengan menyelenggarakan perkuliahan berbasis produk. Adanya sosialisasi AUN-QA ini membuka wawasan baru bagi para dosen, diharapkan nantinya dapat memberikan dampak bagi peningkatan mutu di kampus berstandar internasional, selain itu juga dapat menggugah para dosen untuk mengembangkan perkuliahannya agar terus berinovasi. Harus ada program-program baru ditahun 2018 ini.”
Lanjutnya, Kita juga akan upayakan agar seluruh program studi di Unimed juga akan diakreditasi AUN-QA, seperti Prodi di PTN lain. Dengan mengikuti akreditasi AUN-QA tersebut, tentunya mutu dan budaya akademik akan terpacu mengejar kemajuan dan terbaik dari sisi layanan dan kualitas. Untuk kemajuan dan mutu Unimed, kita harus upayakan yang terbaik, karena masyarakat, terutama warga Sumatera Utara sangat berharap kepada Unimed untuk mengantarkan putra-putrinya menuju hidup sukses.
Dr. Ir. Johanes Pramana Gentur Sutapa, M.Sc. Forest, menyampaikan bagaimana memulai mengembangkan mutu, antara lain : a) selalu berkitan dengan visi besar institusi, b) lakukan program review, c) kembangkan/evaluasi diri (self assesment) secara periodik, d) upayakan pandangan dari pihak eksternal, e) ciptakan academic atmosfer yang lebih baik. Dengan begitu Universitas dapat mensinergikan antara kualitas pendidikan dan managemen menjadi lebih baik. Saya yakin Unimed bisa meningkatkan mutu dan kualitas, karena sekarang telah menjadi satu-satunya kampus terbaik terakreditasi A BAN-PT di Sumatera Utara, bisa menembus level worldclass University. (Humas Unimed)