03/11/2016
Medan (Unimed) – Fakultas Teknik Unimed melalui jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK) sinergikan kurikulum pembelajaran dengan dunia usaha dan industri. Bukan hanya sebagai tenaga kerja, lulusannya juga harus memiliki jiwa entrepreneur, sehingga mampu membuat usaha sendiri.
Mewujudkan tujuan tersebut, jurusan PPK setiap tahun mengadakan berbagai kegiatan yang mampu memantik semangat jiwa wirausaha mahasiswa. Salah satunya tercermin dalam seminar nasional dengan tema “ Jelajah Warisan Budaya Nusantara Melalui Fashion, Tata Rias, dan Kuliner untuk Membangun Karakter Entrepreneur Kreatift” yang berlangsung di Digital Library Unimed, Rabu (2/11).
“Kegiatan ini dalam rangka mata kuliah, jadi rutin dilakukan setiap tahun. Melalui kegiatan ini diharapkan mahasiswa mengambil inspirasi dari narasumber”, ujar Ketua Jurusan PKK Dr. Dina Ampera, M.Si
Sementara itu, Dekan FT Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd mengatakan seminar ini bertujuan untuk membangun serta membina mahasiswa untuk menjadi wirausaha yang kreatif, dan visioner. Menurutnya, ide usaha bisa digali dari budaya nusantara yang kaya seperti kuliner, fashion, maupun kerajinan. Indonesia memiliki budaya yang tidak dimiliki bangsa lain. Keunikan ini yang menjadi salah satu keistimewaan dan menjadi modal untuk memulai sebuah karya.
Harun menambahkan, Unimed dalam proses belajar-mengajar mewajibkan mahasiswa menghasilkan sebuah project. Tujuannya adalah untuk mencetak mahasiswa yang mempunyai daya mencipta. “Inilah yang dibutuhkan oleh seorang entrepreneur”, pungkasnya.
Seminar ini menghadirkan narasumber kaum profesional, yakni Ratih Sanggarwati, dan Stephani Young. Pesertanya ialah mahasiswa, dosen, dan dharmawanita Unimed. Ditampilkan pula beberapa busana dan make-up karya mahasiswa PKK Unimed.
