15/02/2016
Medan – Unimed kembali berhasil melantik sebanyak 251 mahasiswa PPG SM-3T Angkatan IIi 2016 diberikan sertifikat guru profesional pada acara judisium yang dilaksanakan pada 15 februari 2016, dan mereka berhak menyandang gelar Gr. Para peserta yang telah dilantik tersebut sebelumnya telah mengabdi mencerdaskan anak bangsa di wilayah kabupaten di terdepan, terluar dan tertinggal dalam program SM-3T selama 1 tahun. Mereka kemudian mendapatkan pendidikan Program Profesi Guru (PPG) selama 1 tahun di Unimed, dengan dibagi dua sistem perkuliahan yakni satu semester kajian teori dalam workshop di kelas dengan sistem diskusi terbuka dan pada semester keduanya full praktek di sekolah mitra Unimed. Kemudian mereka di tes secara nasional berkaitan dengan kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian dan sosial yang mereka dapatkan selama perkuliahan di program PPG.
Dari 251 peserta PPG yang dilantik tersebut berasal dari berbagai program studi yang sudah ada program PPG-nya, diantaranya adalah Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Luar Biasa, Pendidikan Kewarganegaraan, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Pendidikan Fisika, Pendidikan Kimia, Pendidikan Biologi, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Geografi, Pendidikan Ekonomi, Bimbingan Konseling dan Pendidikan Jasmani. Serta bidang ilmu lain yang pelaksanaan di LPTK Unsyiah dan UNS, namun di judicium di Unimed karena asal daerah dari Sumatera Utara. Ke-251 lulusan angkatan III secara resmi dilantik oleh Wakil Rektor 1 Prof. Dr. Abdul Hamid K., M.Pd.
Hadir dalam acara yang dilaksanakan di Lt.4 Gedung Digital Library Unimed ini yakni Wakil Rektor 1 Prof. Dr. Abdul Hamid K, M.Pd selaku koordinator PPG SM-3T Unimed, Wakil Rektor III Prof. Dr. Sahat Siagian, M.Pd, Wakil Rektor IV Prof. Manihar Situmorang, M.Sc. Ph.D. Para Dekan dan Wakil Dekan, Ketua Prodi dan Dosen–dosen PPG di lingkungan Unimed.
Dekan FBS Dr. Isda Pramuniati, M.Hum, mewakili dekan dilingkungan Unimed dalam arahannya mengungkapkan bahwa para lulusan PPG SM3T yang di judicium pada hari ini harus mengedepankan karakter dalam melaksanakan pengabdian yang sesungguhnya pada sekolah tempat bertugas nanti. Sebaik apapun ilmu dan profesional seorang guru, namun apabila kompetensi kepribadian dan sosialnya tidak sejalan, maka akan mengalami berbagai kendala melaksanakan tugas dan tanggungjawab seorang guru. Berupayalah jadi guru teladan dalam bersikap dan berbuat dikegiatan pembelajaran, karena fenomenanya sekarang kita krisis guru yang mampu menjadi teladan bagi siswa-siswanya. Dari pemberitaan dimedia masa sering kita baca bahwa ada guru yang melakukan perbuatan tidak baik kepada siswa. Jadilah guru yang terus berpikir positif dalam melaksanakan pengabdian, serta teruslah berjihad dalam pengabdian ilmu untuk bangsa dan negara Indonesia.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Abdul Hamid K, M.Pd menyampaikan pesan agar seluruh peserta yang dilantik dapat menjaga nama baik almamater Unimed. Dalam pelantikan ini akan diberikan pula sertifikat program profesi guru yang menegaskan bahwa saudara telah dinyatakan sebagai guru professional menurut bidang ilmu saudara masing-masing. Dilapangan tempat anda bertugas nantinya, tunjukkanlah secara baik bahwa saudara memang benar-benar guru professional, tidak hanya sebatas simbol selembar sertifikat. Guru professional itu harus terlihat dalam implemetasi proses nantinya yakni memiliki kompetensi keilmuan yang cakap, kompetensi sosial yang unggul dan kompetensi pedagogik yang mumpuni demi mensukseskan proses pembelajaran di kelas tempat saudara nantinya bertugas dan diharapkan berhasil melahirkan generasi masa depan Indonesia untuk generasi emas Indonesia.
Kami seluruh civitas akademika Unimed berdoa semoga saudara yang dilantik hari ini menjadi guru profesional akan diberikan kemudahan-kemudahan dilapangan dalam melaksanakan tugas mulia guru, sehingga akan muncul generasi emas untuk membangun Indonesia cemerlang di masa depan. (Humas Unimed).
