03/08/2015
Universitas Negeri Medan setelah melaksanakan ujian tes jalus UMB-PT (Mandiri) pada minggu, 2 Agustus 2015 lalu. Pada hari senin-selasa, 3-4 Agustus 2015 melaksanakan ujian keterampilan pada lima program studi yaitu : Pendidikan Seni Rupa, Pendidikan Seni Musik, Pendidikan Seni Tari, Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, dan Pendidikan Kepelatihan Olahraga. Pelaksanaan ujian keterampilan bidang olah raga dilaksanakan di Stadion FIK Unimed, sedangkan bidang seni dilaksanakan di ruang perkuliahan Seni Rupa, Seni Musik dan Seni Tari FBS Unimed. Penguji dari pelaksanaan uji keterampilan ini adalah dosentetap pada masing-masing Program Studi terkait.
Dekan FIK Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes, selaku penanggungjawab ujian keterampilan bidang olah raga disela-sela kunjungan proses ujian keterampilan mengatakan bahwa panitia telah mempersiapkan dengan baik. Kita melibatkan semua dosen FIK dalam pelaksanaan ujian keterampilan ini. Materi yang diujikan adalah uji fisik dan kemampuan melaksanakan berbagai aktivitas bidang olah raga. Dari pantauan tim penguji, ternyata yang mengikuti ujian keterampilan ini banyak yang sudah menjadi atlit-atlit daerah kabupaten/kota, bahkan ada peserta yang sudah menjadi atlit nasional. Berarti proses seleksi ini kan semakin ketat persaingannya, karena yang akan diterima kan terbatas. Prodi olah raga dari dahulu memang salah satu prodi yang peminatnya banyak. Ini mengidikasikan bahwa banyak masyarakat yang ingin mendidik anak-anak mereka untuk studi lanjut S1 ke FIK Unimed. Kami secara internal FIK Unimed, akan terus melakukan perubahan dan berupaya dengan kesungguhan agar FIK Unimed terus berprestasi dan maju. Kita upayakan agar FIK Unimed bisa terus berbicara disetiap cabang olah raga pada tingkat nasional dan internasional. Tidak ada yang sulit dan tak munkin tercapai, jika kita serius dan bersungguh-sungguh, sesuai hadits rasul “manjaddah wajjaddah” siapa yang bersungguh-sunggu, pasti dapat.
Dekan FBS Dr. Isda Pramuniati, M.Hum, selaku penanggungjawab ujian keterampilan bidang seni juga mengatakan bahwa kita panitia salut terhadap peserta yang mengikuti ujian keterampilan pada UMB-PT 2015 ini. Ternyata banyak peserta yang sudah memiliki skill luar biasa dalam memainkan berbagai alat-alat musik tradisional dan modern. Kita tidak menyangka peserta tahun ini seperti ini, saya berharap agar nantinya yang dinyatakan lulus jalur terakhir ini adalah peserta yang benar-benar telah memiliki skill. Sehingga pada saat perkuliahan nantinya, para dosen di masing-masing Prodi dapat dengan mudah mengembangkan sistem perkuliahan yang terbaik, karena mahasiswanya juga telah memiliki skill, para dosen tinggal memolesnya sedikit mereka sudah menjadi ilmuwan yang mahir memainkan alat-alat musik tersebut. Begitu juga bidang seni tari, para peserta juga banyak yang telah memiliki skill tari bidang tradisional dan modern. Pada saat di wawancara beberapa peserta, ternyata sebagian besar mereka berasal dari SMK Musik dari berbagai daerah dipenjuru nusantara. Hanya mereka tidak lulus jalur SNMPTN dan SBMPTN, maka mereka ikut proses seleksi jalur UMB ini. Saya berharap yang akan diterima nantinya adalah peserta yang telah memiliki skill di berbagai bidang sesuai hasil tes uji keterampilan yang dilakukan tim dosen penguji.
Rektor Unimed Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, pada saat mengunjungi proses ujian keterampilan di dua fakultas FIK dan FBS sangat kagum dengan peserta yang mengikuti ujian keterampilan. Beliau berkomentar bahwa kita civitas Unimed merasa berbangga juga ternyata peserta yang akan masuk keprodi olah raga dan seni sudah memiliki skill yang cukup. Terlihat banyak peserta yang mengikuti ujian keterampilan olah raga yang sudah menjadi atlit daerah, bahkan ada atlit nasional. Sedangkan untuk uji keterampilan bidang seni rupa, musik dan tari, juga luar biasa. Saya langsung mengintruksikan untuk memainkan beberapa alat musik dan menyanyikannya, dan peserta tersebut banyak yang mahir. Tidak ada kata yang tepat untuk mereka selain luar biasa. Saya berharap peserta seperti inilah yang akan lulus nantinya. Akan tetapi penentuan kelulusan mereka tidak berdasarkan hasil uji keterampilan ini, melainkan perpaduan nilai tes tertulis dengan nilai uji keterampilan. Dan yang menentukan kelulusan kan bukan kita, melainkan panitia pusat di Jakarta. Saya sebagai pimpinan sungguh sangat merasa bangga jika yang lulus dalam jalur UMB-PT ini pada bidang olah raga dan seni adalah peserta yang telah memiliki skill. Pastinya kita Unimed bersama para dosen akan lebih mudah menghantarkan mereka nantinya untuk lebih berprestasi pada bidangnya ditingkat nasional dan internasional. Semoga harapan kita akan tercapai nantinya, amin. (Humas Unimed).
